Random post

Tuesday, August 28, 2018

√ Pantun Pendidikan

Pantun Pendidikan –  Selain pantun ialah puisi orisinil melayu, juga sanggup digunakan sarana untuk mendidik anak, ibarat berupa pantun pendidikan anak. Setelah membahas beberapa tema artikel lainnya, kali ini kita akan mengupas mengenai pantun khususnya pantun pendidikan pada artikel ini.


 juga sanggup digunakan sarana untuk mendidik anak √ Pantun Pendidikan


Untuk itu marilah disimak klasifikasi dibawah ini beserta dengan hal – hal yang berkaitan didalamnya.


Pengertian


Pantun sendiri merupakan salah satu jenis puisi usang dalam kesastraan Bahasa Indonesia yang sudah dikenal dalam lubuk hati masyarakat.


Pantun Pendidikan ialah salah satu jenis pantun dimana berisi pesan-pesan budpekerti atau motivasi pembelajaran berbentuk pendidikan, tetapi tidak selalu perihal atau berlatar belakang sekolah itu sendiri.


Tujuan


Adapun tujuan pantun ini yaitu biar sanggup memperlihatkan semangat dan motivasi tinggi didalam berusaha ataupun berjuang dalam suatu hal kehidupan, oleh hasilnya ditekankanlah pada jenis pantun ini. Selain tujuannya itu pantun ini sanggup juga supaya seseorang memiliki jiwa peduli terhadap pentingnya pendidikan bagi kehidupan diri sendiri maupun orang lain ini.


Selain tujuan diatas pantun ini juga sanggup digunakan sebagai suatu sarana didalam mendidik biar semakin semangat dan riang dalam belajar.


Contoh Pantun Pendidikan


Contoh 1 :


Pergi ke Medan membeli ulos

Singgah di kedai membeli gulai

Jangan ajak saya membolos

Dorong saya jadi anak pandaiTanam padi di tengah sawah

Sawah subur selalu basah

Pagi hari pergi sekolah

Sore hari ke madrasah


Kepada rumput pergi berburu

Pergi berburu bersama teman

Anak baik hormati guru

Itu namanya murid budiman


Ada jarum dan juga peniti

Jangan ditusuk pastilah sakit

Sesama sobat jangan berkelahi

Tak ada guna badanpun sakit


Ada sisir simpanse berkaca

Ada kuda ibarat keledai

Rajin menulis rajin membaca

Itu mengambarkan anak yang pandai



Contoh 2 :


Pohon jati berpengaruh kayunya

Pohon nyiur tinggi batangnya

Murid rajin banyak ilmunya

Murid malas banyak bohongnyaKepada rumput pergi berburu

Pergi berburu bersama teman

Anak baik hormati guru

Itu namanya murid budiman


Begitu luas lautan

Yang harus kita selami

Begitu luas wawasan

Yang harus kita dalami


Pisau di dapur harus diasah

Supaya daging sanggup dicacah

Belajar tanpa mengenal lelah

Niscaya nanti sanggup faedah


Diantara semak belukar

Ada ular serta mangsanya

Jika rajin dalam belajar

Niscaya pandai dan bijaksana



Contoh 3 :


Kain dijahit jadilah baju

Bukan menjadi nisan jenazah

Sekolah untuk mencari ilmu

Bukan sekadar sanggup ijazahSeekor rusa tengah berlari

Karena ada ular di semak

Amalkan ilmu sehari-hari

Agar tak lupa di dalam benak


Ayam tidak hanya sanggup dibakar

Namun juga sanggup jadi pepesan

Guru jangan hanya pandai mengajar

Namun juga harus jadi teladan


Anak kucing mengejar tikus

Tikus berlari terbirit-birit

Jika berguru tidak serius

Menjadi pandai pun makin sulit


Jikalau nanti bertemu Agung

Sampaikan salamku kepadanya

Jikalau nanti engkau pun bingung

Tanyakan saja pada ahlinya



Contoh 4 :


Hujan pun turun di Januari

Membuat banjir di sekitaran

Kita berguru sepanjang hari

Dari buaian hingga kuburanAir tak hanya ada di gelas

Di teko ada air selalu

Guru tak hanya ada di kelas

Pengalaman pun juga gurumu


Sesama burung saling sahuti

Janganlah hingga ada kelahi

Sesama sobat saling hormati

Janganlah malah saling memaki


Pohon yang tinggi menjulang teguh

Janganlah hingga ia ditebang

Guru mengajarlah dengan sungguh

Jangan sekadar mencari uang


Sesudah sungai kian meriak

Air pun ngalir hingga lautan

Sesudah sanggup ilmu yang banyak

Lalu ajarkan juga amalkan


Jangan remehkan si burung hantu

Sebab ia pun pandai memekik

Janganlah sombong bila berilmu

Sebab hal itu tidaklah baik



 


Demikianlah pembahasan artikel kali ini, semoga bermanfaat dan menjadi ilmu pengetahuan gres bagi para pembaca.


Baca juga artikel lainnya :





Sumber https://rumusrumus.com