Majas Ironi – Tahukah anda apa majas ironi itu? Pelajaran mengenai majas yaitu salah satu yang sering kita jumpai dalam pelajaran Bahasa Indonesia, baik tingkat sd,smp,sma maupun kuliah.
Didalam sebuah karya sastra, majas ini sering dipakai untuk memperkaya gaya bahasa biar menjadi lebih indah, tiap majas mempunyai karakteristik yang membedakan antara yang satu dengan yang lainnya.
Pembeda tiap masing-masing majas inilah yang dipakai untuk mengenali atau mengidentifikasinya tersebut, menyerupai bagaimana cara penyampaian maknanya dikala diterapkan disebuah kalimat dan juga dalam hal pemilihan kata.
Pengertian
Kata ironi berasal dari bahasa Yunani “eironeia” yang berarti berpura-pura tidak mengerti.
Majas Ironi merupakan majas yang menyatakan atau memberikan sesuatu dengan makna yang berlawanan dengan memperlihatkan sedikit sindiran.
Majas ini lazimnya menyatakan sesuatu hal dengan membalikan makna dari maksud yang sebenaranya terjadi, sanggup juga dikatakan kalau majas ini bersifat menutup-nutupi atau menyembunyikan maksud kenyataannya.
Makna yang dimaksudkan dalam majas ironi bertentangan dengan apa yang diucapkan ataupun dikatakan, sifatnya halus tetapi sanggup juga memperlihatkan pernyataan makna yang kasar, majas ini dikategorikan kedalam majas sindiran atau pertentangan.
Contoh Kalimat
Contoh 1 :
- Sopan sekali pakaian yang kau kenakan sampai saya juga merasa aib melihatnya.
- Wangi sekali amis parfummu. Tak seorang pun yang tahan berada di sampingmu.
- Dia orang yang sangat sempurna waktu. Dia hadir dikala program sudah usai dan semua tamu ajakan telah bubar.
- Diah yaitu anak yang paling cantik dikelasnya sampai tak ada satupun anak laki-laki meliriknya.
- Sinar lampu itu sangat terang sehingga saya tak sanggup melihat wajah orang yang ada didepanmu.
- Dini seorang abang yang sangat bertanggung jawab dan penyayang. Sekian usang adiknya menangis ia biarkan saja.
- Kue yang dijual di toko itu sangat murah sampai tak ada satupun yang laris terjual.
- Kau benar-benar anak yang begitu berbakti kepada kedua orang tuamu. Tidak ada satu pun nasehat ataupun perintah orang tuamu yang kau dengarkan dan patuhi.
- Air minum isi ulang ini sangat steril dan bersih sehingga menciptakan tenggorokanku gatal sesudah meminumnya.
- Suaramu sangat merdu dikala bernyanyi, akan tetapi akan jauh lebih baik lagi bila kau tidak usah bernyanyi.
Contoh 2 :
- Kita benar-benar pasangan yang sangat cocok. Tiada hari kita lewati tanpa pertengkaran.
- Yudi yaitu siswa paling contoh di sekolah. Hampir setiap hari orang tuanya menerima pengaduan dari pihak sekolah perihal sikap Yudi.
- Kejadian itu sungguh membuatku sangat bahagia sampai saya tak ingin hal itu terulang kembali.
- Rocky merupakan anak yang sangat putih diantara teman-temannya sampai ia diberi panggilan istimewa“si hitam”.
- Kota Jakarta yaitu kota yang sangat aman. Setiap hari selalu ada kasus pencurian.
- Harga iphone itu salah satu harga yang begitu terjangkau di banyak sekali kalangan masyarakat sampai saya tidak sanggup mendapatkannya.
- Sepatu yang kau belikan sangat cocok untukku sampai kakiku tidak muat memakainya.
- Adit sangat berilmu dalam pelajaran matematika. Nilai ulangan matematikanya tidak pernah melebihi angka 5.
- Kamu sangat menjaga perasaan ibumu. Seringkali ibumu menangis alasannya ucapanmu yang menyakiti hatinya.
- Motor itu mempunyai desain yang sangat bagus sampai semua orang melihatnya dengan tatapan aneh.
Contoh 3 :
- Kamarmu benar-benar tertata rapi. Keadaannya hampir sama menyerupai kapal pecah.
- Gigimu terlihat sangat bersih dan putih. Sudah berapa hari kau tidak menyikatnya?
- Cuaca hari ini sangat hambar sampai semua bajuku berair oleh keringat.
- Penghuni rumah itu sangat rajin dan bersih. Keadaan pekarangan dan sekeliling rumah itu menyerupai rumah yang tak berpenghuni.
- Kota itu populer sebagai kota paling bersih. Setiap sudut kota selalu terlihat sampah yang berserakan.
- Tulisanmu sangat rapi dan runtun, bagaikan anak Taman Kanak-kanak lagi berguru menulis.
- Ayu sangat berilmu memasak. Hampir semua masakannya tak ada rasa.
- Boneka itu benar-benar lucu. Setiap anak kecil yang melihatnya niscaya menangis.
- Bajumu terlihat sangat bersih. Sudah berapa hari baju itu kau pakai?
- Suara musik itu pelan sekali sampai gendang telingaku terasa mau pecah.
Contoh 4 :
- Cepat sekali kau pulang kerumah. Kau datang dirumah dikala semua orang sudah tidur.
- Gambaranmu bagus sekali sampai saya tidak mengerti apa bentuk yang bergotong-royong kau gambar.
- Buah mangga ini manis sekali sampai saya tak sanggup memakannya.
- Tubuh laki-laki itu besar lengan berkuasa sekali. Bahkan beban seringan ini saja tidak sanggup ia angkat.
- Aku salut denganmu Yanti, sifatmu sungguh sangat dewasa. Masalah sepele menyerupai ini saja kau menangis.
- Negara Malaysia sangat fanatik mengagumi negara kita, Indonesia dengan segala hal yang kita miliki. Terbukti beberapa kali saja mereka mengklaim bahwa menjadi pemilik dari kebudayaan yang nyata-nyata ialah milik Indonesia, menyerupai Reog Ponorogo, rendang, batik dan yang lainnya. Tak hanya disitu saja, bahkan mereka pada beberapa kesempatan juga telah merebut wilayah, pulau yang sudah terperinci salah satu bab dari NKRI. Ntah kapan mereka akan berhenti melaksanakan tindakan yang sanggup merusak hubungan dua negara ini.
- Untuk apa dikala libur begini kau berguru Dini? Saat ujian saja kau tidak pernah memegang buku sama sekali. Tak heran nilai rapor mu hanya menyisakan satu mata pelajaran yang lulus.
- Pandai sekali kau menentukan gaya penampilan. Kau kelihatan menyerupai 10 tahun lebih bau tanah dari usia ibumu.
- Hanya dengan melihatmu, saya sanggup tau seberapa murung perasaan mu kini ini. Tak perlu memaksakan diri untuk menangis terisak-isak bahkan satu tetes airmata pun tak ada.
- Cepat sekali kau bangun, kini masih siang. Sekalian saja besok pagi kau bangun.
Demikianlah pembahasan artikel kali ini, semoga bermanfaat dan menjadi ilmu pengetahuan gres bagi para pembaca.
Baca juga artikel terkait lainnya :
Sumber https://rumusrumus.com