Random post

Wednesday, August 28, 2019

√ Tujuan Diselenggarakan Kongres Cowok Ii Pada Tahun 1928

Kongres Pemuda II (Sumpah Pemuda)


Kongres perjaka II, yakni bab terpenting dari sejarah lahirnya bangsa ini. Bisa dikatakan bahwa menjadi tempat dirumuskan sumpah pemuda. Kongres Pemuda II dilakukan di Batavia (Jakarta). Di mana Sugondo Djojopuspito sebagai ketua panitia kongres tersebut.


Mungkin hal ini bagi beberapa pembaca sudah begitu familiar. Apalagi yang masih sekolah niscaya sangat erat alasannya yakni sering jadi pertanyaan ujian. Lantas apa yang menjadi tujuan dari kongres perjaka II? Sebenarnya, tujuannya sangat sederhana.


Di mana untuk menciptakan semangat untuk bekerja sama tumbuh antar pemuda. Hal ini nantinya akan menjadi dasar untuk mewujudkan persatuan Indonesia. Pada kongres perjaka I. Setiap perjaka yang tiba masih begitu lekat sifat daerahnya.


Di samping itu, kongres yang pertama masih ada kepentingan yang berbeda-beda antar perjaka daerah. Kongres perjaka II berlangsung selama 2 hari di kota Jakarta. Lebih tepatnya di tanggal 27-28 Oktober 1928. Terjadinya kongres perjaka II itu atas inisiatif dari PPPI tidak heran ketua panitianya merupakan anggota PPPI.


 yakni bab terpenting dari sejarah lahirnya bangsa ini √ Tujuan Diselenggarakan Kongres Pemuda II Pada Tahun 1928
Kongres Pemuda II

Dalam kongres di Jakarta ternyata dibagi atas 3 rapat dalam waktu 2 hari. Rapat yang pertama digelar Pada Gedung KJB (Khatholieke Jongelingen Bond). Kemudian dilanjutkan di hari berikutnya di Oost-Java Bioscoop. Diakhiri dengan rapat epilog di Indonesia binatang Clubgebouw.


Kongres dihadiri oleh banyak sekali organisasi perjaka yang ada di seluruh Indonesia. Mulai dari Jong Batak, Jong Ambon, Jong Java dan masih banyak lainnya. Berakhirnya rapat tersebut ditandai dengan hasil ikrar yang disebut sumpah pemuda. Yang isinya sebagai berikut ;



  • Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia

  • Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku berbangsa satu, bangsa Indonesia

  • Kami Putra dan Putri Indonesia menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia


Hasil itulah yang kemudian dikenal hingga ketika ini. Moh Yamin merupakan sekretaris yang secara pribadi menulis hasil tersebut. Dari hasil itu tadi organisasi perjaka yang berasal dari kawasan seluruh Indonesia dapat melebur. Dengan menjunjung tinggi menjadi Indonesia.


Sampai kini isi kongres selalu dikenang, dan pada tanggal 28 Oktober selalu diperingati sebagai Hari Sumpah Pemuda.



Sumber aciknadzirah.blogspot.com