Karbon merupakan unsur golongan 14 pada kala ke-2 dalam tabel sistem periodik unsur. Dengan jumlah 4 elektron valensi yang dimilikinya, unsur karbon mempunyai keunikan tersendiri. Karbon mempunyai kemampuan membentuk suatu senyawa hidrokarbon yang merupakan senyawa penyusun kehidupan. Memahami dan menguasai pengertian senyawa hidrokarbon yakni hal yang penting dalam ilmu kimia. Karena manusia, hewan, flora dan makhluk hidup lainnya merupakan susunan dari senyawa hidrokarbon dan sangat terpengaruh oleh siklus karbon. Di bawah ini pembahasannya:
Pengertian Senyawa Hidrokarbon
Unsur karbon secara otomatis akan berikatan dengan hidrogen sehingga membentuk senyawa hidrokarbon. Hidrokarbon ini ditemui banyak terdapat pada materi bakar fosil, yaitu batubara, minyak dan gas alam.
Definisi dari Senyawa Hidrokarbon adalah senyawa yang terdiri atas atom Hidrogen dan atom Karbon. Sebagian besar hidrokarbon dipakai sebagai materi bakar mesin dan industri. Contoh dari hidrokarbon ialah minyak tanah, LPG, bensin, gas alam, plastik aspal dll.
Keunikan Sifat Atom Karbon
Atom karbon sanggup berikatan dengan sesama atom karbon.
Dapat membentuk empat ikatan kovalen yang kuat.
Memiliki kemampuan untuk berikatan rangkap II dan rangkap III
Dapat membentuk rantai ikatan yang panjang
Pengelompokan Atom Karbon
Atom karbon dikelompokkan berdasarkan kedudukannya pada rantai senyawa hidrokarbon:
Atom C yang mengikat 1 atom C pribadi disebut Atom C Primer
Atom C yang mengikat 2 atom C lainnya disebut Atom C Sekunder
Atom C yang mengikat 3 atom C lainnya disebut Atom C Tersier
Atom C yang mengikat 4 atom C lain disebut Atom C Kuartener.
Contohnya ialah:
Senyawa Hirokarbon
Senyawa Hidrokarbon dikelompokkan menjadi dua kelompok besar, yaitu senyawa karbon alifatik dan senyawa karbon siklik.
Alifatik ialah senyawa hidrokarbon yang strukturnya terbuka, dan rantai C-nya bisa bercabang. Berdasarkan jenis ikatannya, alifatik dibedakan atas alifatik jenuh yang hanya menganduk ikatan C tunggal saja dan alifatik tak jenuh yang mengandung ikatan C rangkap 2 ataupun rangkap 3. Contoh:
Siklik ialah senyawa hidrokarbon yang strukturnya siklis, yaitu rantai karbonnya melingkar dan tertutup. Golongan ini dibedakan lagi menjadi dua, alisiklik yang membentuk rantai tertutup, dan aromatik yang merupakan senyawa dengan 6 atom C melingkar membentuk rantai benzena. Contoh:
Baca juga tentang: Tata Nama Senyawa Hidrokarbon Siklik
Setelah memahami perihal pengertian senyawa hidrokarbon, maka sebaiknya kalian juga membaca mengenai jenis-jenis senyawa hidrokarbon yang populer, berikut ini list-nya:
Alkana
Alkana merupakan senyawa hidrokarbon dengan rantai tunggal (alifatik jenuh) dan mempunyai rantai terbuka.
Rumus Umum Alkana ialah C_nH_{2n+2} ;
dengan n=jumlah atom Karbon C
Sifat-Sifat Alkana dan Reaksi Kimianya
- Senyawa nonpolar, tidak larut dalam air
- Semakin banyak rantai C, maka titik didihnya semakin meningkat
- Mudah mengalami reaksi subtitusi dengan atom Golongan 17- Halogen(F2, Cl2, Br2, atau I2)
- Bisa Teroksidasi
Baca selengkapnya di artikel: Sifat-sifat Alkana dan Reaksi Kimia
Tata Nama Alkana
Silahkan baca di artikel : Tata Nama Alkana dan Contoh Soalnya
Kegunaan Alkana:
- Sumber Unsur Hidrogen utuk materi bakar bersih
- Bahan Bakar Fosil
- Pelarut senyawa nonpolar
- Bahan Baku Industri
Alkena
Alkena Merupakan senyawa hidrokarbon dengan ikatan rangkap dua (alifatik tak jenuh). Senyawa dengan dua ikatan rangkap 2, disebut alkadiena.
Senyawa dengan tiga ikatan rangkap 3 disebut alkatriena.
Rumus Umum Alkena ialah : C_nH_{2n} ;
dengan n=Jumlah Atom Karbon C
Tata Nama Alkena
Silahkan baca di artikel : Tata Nama Alkena dan Alkuna berdasarkan IUPAC
Kegunaan Alkena
Bahan utama dalam industri plastik, karet sintetik, dan polimer lainnya
Reaksi kimia Alkena
Silahkan Klik Di Sini
Alkuna
Alkuna Merupakan senyawa hidrokarbon dengan ikatan rangkap tiga (alifatik tak jenuh). Senyawa dengan dua ikatan rangkap 2 di sebut alkadiuna, sedangkan dengan 3 ikatan rangkap disebut alkenuna.
Rumus umum Alkuna ialah $C_nH_{2n-2}$ ;
dengan n=jumlah atom Karbon C
Tata Nama Alkuna
Silahkan baca di artikel : Tata Nama Alkena dan Alkuna berdasarkan IUPAC
Kegunaan Alkuna
Mengelas Besi dan baja (asetilena/etuna)
Reaksi kimia Alkuna
Silahkan Klik Di Sini
Reff:
+http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/pendidikan/Dewi%20Yuanita%20Lestari,%20S.Si.,%20M.Sc./HIDROKARBON.pdf
Artikel Kimia ini termasuk dalam proyek Cara Belajar Kimia Online
Sumber https://mystupidtheory.com