Random post

Monday, November 26, 2018

√ Berguru Kimia Secara Efektif [Level Mahasiswa]

Semua Mahasiswa niscaya ingin mendapat nilai yang tinggi pada perkuliahan ilmu kimia. Pelajar dan mahasiswa sepertimu sebaiknya berguru beberapa teknik berguru kimia secara efektif, sehingga sanggup memperoleh nilai yang memuaskan. Jika selama sekolah di SMU kau tidak perlu taktik berguru untuk bisa mendapat nilai yang cukup pada pelajaran kimia, maka berbeda ketika kau telah menjadi Mahasiswa kimia.



Faktanya, berguru kimia membutuhkan pengabdian yang tinggi. Kamu harus sanggup bangkit diatas kaki sendiri dalam belajar, dan bisa mengintegrasikan antara klarifikasi dosen, buku textbook, praktikum dan kuis yang akan diujikan.




Belajar Kimia dengan Cara Efektif











Semua Mahasiswa niscaya ingin mendapat nilai yang tinggi pada perkuliahan ilmu kimia √ Belajar Kimia Secara Efektif [Level Mahasiswa]
cara berguru kimia efektif


Artikel ini akan mencoba menjelaskan teknik untuk belajar kimia dan pelajaran sains lainnya dengan mudah. Setelah membaca artikel ini dan mempraktekkan tekniknya, maka kau akan mencicipi belajar kimia menyenangkan dan tidak menyiksa sama sekali.



Cara Memahami Textbook Kimia


Banyak pelajar dan mahasiswa yang melaksanakan kesalahan ketika mempelajari textbook kimia. Mereka membacanya menyerupai membaca novel, membaca keseluruhan penggalan sekaligus dan mencoba menuntaskan latihannya.


Cara ini tidak begitu efektif untuk berguru kimia. Dengan cara ini, maka ketika menjawab latihan soal, mereka akan kesulitan, dan seperti materi pertanyaannya merupakan materi lain. Ini alasannya ialah materi yang dipelajarinya terlalu banyak.


Cara yang benar dalam berguru Kimia ialah dengan membaca sedikit-sedikit buku bacaan (textbook) secara fokus. Fokus akan apa yang kau baca itu, kemudian coba menghubungkan dengan apa yang sudah kau baca sebelumnya atau apa yang telah kau ketahui sebelumnya. Dan yang terakhir pastikan kau tahu penggunaanya dalam kehidupan sehari-hari, atau fenomena yang bekerjasama dengan apa yang gres saja kau baca. Jika textbook tidak memperlihatkan isu applikasinya dalam kehidupan, maka cobalah mencari di internet.


Coba cek apakah kau mengerti inspirasi pokok dari materi yang terdapat dalam textbook; coba tanyakan untuk setiap pokok bahasan, dari judul ke sub judul dan sebaliknya, apa kekerabatan antara judul dan sub judulnya. Semua pertanyaan dan jawaban yang muncul di kepalamu ini, tidak hanya untuk mengujimu, tetapi juga membuatmu fokus pada materi yang sedang kau pelajari.


Di dalam textbookmu, biasanya terdapat penggalan “Tujuan bab” yang akan memberimu sasaran untuk dicapai pada penggalan itu, sekaligus batasan materi semoga kau bisa tetap fokus pada topik yang kau pelajari. Mengukur kemampuan sendiri juga merupakan suatu keahlian yang harus dimiliki seorang ilmuwan, maka latihlah semenjak sekarang.


Agar aktifitas membacamu lebih ‘berbekas’, catatlah materi kimia yang kau pelajari. Catatanmu ini harus memuat inspirasi pokok, rumus-rumus kimia penting dan aplikasi materi kimia tersebut dalam kehidupan.


Lakukan skimming (membaca sekilas) pada setiap penggalan dahulu sebelum kau baca secara keseluruhan. Bacalah pendahuluan, kemudian coba pikirkan kekerabatan antara penggalan ini dengan penggalan sebelumnya, kemudian baca semua judul dan subjudul dari penggalan tersebut, coba hubungkan kesemuanya, dan lihat sekilas rumus-rumus yang akan digunakan. Keseluruhan cara ini akan membuatmu fokus dalam mempelajari satu pokok bahasan ilmu kimia dengan benar.


Habiskan lebih banyak waktu untuk mengerjakan soal-soal latihan. Buku bacaanmu menyediakan banyak pola soal dan latihan. Cobalah untuk mengerjakan soal-soal latihan di buku textbook kimiamu itu. Satu satunya cara untuk sanggup memahami dan menuntaskan suatu problem ketika kuis nanti ialah dengan melaksanakan latihan mengerjakan soal sendiri sebanyak mungkin sekarang.


Para atlit dan musisi, lebih banyak melaksanakan latihan dibandingkan tampil di lapangan/konser. Mereka berlatih delapan jam sehari selama sebulan penuh untuk tampil di lapangan/konser selama satu jam. Oleh alasannya ialah itu kau juga akan melaksanakan hal yang sama. Dalam berguru kimia, kau harus menghabiskan waktu beberapa jam seminggu untuk menghadapi kuis/ujian yang hanya dua jam. Ini akan memastikan kesuksesanmu dalam mengerjakan ujian.


Jika kau menemui kesulitan dalam mengerjakan soal, cobalah baca-baca lagi catatan kuliahmu, atau jikalau tidak bisa, tanyakan temanmu, dan terakhir jikalau tak bisa juga tanyakan dosen terdekatmu. Dengan perjuangan ini, kau niscaya akan sanggup memahami semua materi di kelas.


Segera puaskan rasa ingin tahumu, jangan biarkan pertanyaan yang ada di kepalamu bertahan terlalu usang tanpa penyelesaian. Segera cari literatur yang menjelaskannya, atau mintalah klarifikasi dari dosenmu.



Bacalah Materi Sebelum Perkuliahan


Ini mungkin cara yang sangat klise. Hampir semua dosen dan guru akan menyarankannya. Tetapi alasannya ialah tidak banyak yang benar-benar melakukannya, saya tuliskan dalam artikel ini.


Banyak sekali yang telah mengetahui hal ini, tetapi sangat sedikit yang benar-benar bisa melakukannya. Seperti yang sebelumnya sudah saya katakan, kalau berguru kimia itu bersifat berkelanjutan, bukan parsial. Maka kau harus berusaha menghubungkan satu materi dengan materi lainnya dan menemukan kekerabatan yang tepat.


Sebelum dosen memulai kelas yang membahas materi baru, maka kau harus lebih dahulu membaca materi yang akan dibahas. Ini akan membantumu menghubungkan materi-materi tersebut dengan materi sebelumnya, sehingga kau sanggup memahami materi gres tersebut dengan cepat dan tepat.


Pastikan kau mencatat semua isu yang diberikan dosenmu di papan tulis, Terutama mengenai pola soal dan cara mengerjakannya. Dengan cara ini kau sanggup mencoba untuk mengerjakan jenis soal yang sama di luar kelas.


Baca kembali buku catatanmu. Ketika keluar kelas, sempatkan untuk membaca ulang catatanmu pada hari itu juga. Review singkat mengenai catatanmu di kelas akan memperlihatkan dampak yang luar biasa pada pemahamanmu akan materi tersebut.



Menyelesaikan Soal-soal











Semua Mahasiswa niscaya ingin mendapat nilai yang tinggi pada perkuliahan ilmu kimia √ Belajar Kimia Secara Efektif [Level Mahasiswa]
menyelesaikan soal-soal kimia


Kebanyakan waktumu untuk berguru kimia dihabiskan pada bagaimana menuntaskan suatu masalah/soal. Baik dari buku bacaan maupun latihan dari dosen. Cara untuk meningkatkan kemampuanmu dalam mengerjakan soal-soal kimia ini ialah dengan mempelajari pola soal dan penyelesaiannya di buku-buku bacaan, catatan kuliah bahkan di internet. Penyelesaian sebuah soal dalam kimia bisa jadi melibatkan lebih dari satu rumus kimia, bahkan sanggup melibatkan lintas pokok bahasan.


Memahami sebuah rumus dalam ilmu kimia jauh lebih penting daripada mengingatnya saja. Memahami sebuah rumus akan memperlihatkan efek yang besar dalam belajar materi kimia. Mengingat rumus-rumus ini tanpa tahu aplikasi dan penggunaannya hanya akan sia-sia. Pahamilah semua rumus yang ada, perhatikan detail-detailnya, lihat bagaimana penggunaanya, amati cara modifikasinya dan hubungannya dengan rumus-rumus lainnya. Dengan begitu, ketika kau membutuhkannya kau sanggup menggunakannya dengan benar.


Baca Juga:  Cara mengerjakan Soal Kimia Dengan Praktis dan Tepat



Belajarlah Sebelum Praktikum











Semua Mahasiswa niscaya ingin mendapat nilai yang tinggi pada perkuliahan ilmu kimia √ Belajar Kimia Secara Efektif [Level Mahasiswa]
praktikum kimia 


Sebagai mahasiswa kimia, maka salah satu hal terpenting yang harus kau lakukan ialah Praktikum Kimia. Praktikum di laboraturium ini akan menyita banyak waktumu. Oleh balasannya kau harus memanfaatkan waktu praktikum ini sebagik mungkin.


Praktikum kimia di laboraturium mempunyai bobot evaluasi yang sangat tinggi, jadi kau harus benar-benar merencanakan praktikummu dengan baik. Berikut ini beberapa tips semoga praktikum kimiamu berjalan dengan baik:



1. Persiapkan Laporan Praktikummu dengan Baik


Walaupun seisi kelasmu mungkin mencontek laporan praktikum abang tingkat, tetapi kau harus beda! Susunlah materi laporan praktikummu sendiri. Ini sebagai latihan kau untuk menulis sebuah laporan yang baik dan latihan berguru menyusun pustaka yang benar.


Dalam menyusun laporan praktikum yang baik, kau harus membaca beberpa artikel kimia dan artikel sains tentang topik yang akan kau kerjakan di laboraturium. Dengan cara ini, kau terlatih untuk menghubungkan antara praktikum di laboraturium dengan problem dalam kehidupan sehari-hari



2. Pahami Langkah-Langkah Praktikummu Dengan Baik


Setelah menyusun laporan praktikum dengan baik dan benar, cobalah untuk benar-benar memahami langkah demi langkah yang akan kau lakukan di laboraturium. Kamu bisa mempelajari langkah-langkah ini bersama temanmu atau tanya ke abang tingkatmu.


Cara paling efektif untuk memahami langkah-langkah praktikum kimia yang akan kau lakukan ialah dengan menonton proses reaksinya di Youtube. Ini ialah langkah yang baru-baru saja saya temukan. Ini mempermudahmu untuk memahami keseluruhan langkah-langkah praktikummu dan bahkan reaksi yang akan terjadi pada ketika praktikum di laboraturium kimia.



3. Persiapkan Peralatan Laboraturium


Terkadang, di beberapa kampus (miskin) kau harus mempersiapkan bahan-bahan praktikummu sendiri. Biasanya praktikum dilaksanakan berkelompok, jadi pembagian kiprah membawa materi ini dibagi rata. Pastikan semua anggota kelompokmu menuntaskan tugasnya, ini akan sangat membantu jalannya praktikummu. Pengalamanku sendiri, ketika materi tidak tersedia, maka kau akan membuang-buang banyak waktu di lab hanya untuk menunggu temanmu mencari materi baku, ini mengacaukan praktikummu, jangan hingga terjadi!



4. Aktiflah di Kelompok


Biasanya, saya sangat aktif di kelompok, biar mengerti semua langkah dalam praktikum. Dari memegang gelas hingga menghitung rumus kimia, saya lakukan. Biar terbiasa bekerja di lab dengan sempurna. Bahkan alasannya ialah terlalu aktif, biasanya saya kebanyakan tanya ke tangan kanan lab. XD



Pengaturan Waktu Belajar


Belajarlah untuk mengatur waktumu. Kemampuan dalam mengatur waktu ini sangat diharapkan oleh semua pelajar kimia. Belajar kimia akan sangat menguras tenaga dan memerlukan banyak waktu. Ketika menjadi mahasiswa kimia, usahakan untuk meluangkan waktu setiap harinya untuk berguru kimia. Ini akan mempermudahmu, alasannya ialah sedikit-sedikit lama-lama menjadi bukit. Belajar sedikit-sedikit secara terus menerus setiap harinya akan memperlihatkan dampak yang luar biasa pada prestasi belajarmu nantinya.


Jadwalkan waktumu dengan baik, materi-materi apa yang akan kau pelajari hari ini, besok, lusa bahkan sebulan mendatang. Ini akan sangat membantumu untuk fokus pada target-targetmu.


Jangan menumpuk kiprah berguru di satu waktu penuh. Belajar textbook 30 menit sebanyak empat kali sehari lebih dianjurkan dibandingkan 2 jam penuh sekali sehari. Selain tingkat fokusmu yang akan berkurang, berguru dalam waktu yang terlalu usang akan membuatmu bosan dan lelah.



Buatlah Kelompok Belajar dengan Temanmu


Salah satu pesan yang tersirat yang paling sering saya dapatkan dari dosen saya ialah belajarlah berkelompok. Kebanyakan dari dosen saya menganjurkan untuk berguru kelompok. Bentuklah tim berguru kelompok yang terdiri dari empat hingga enam orang, kemudian lakukan berguru kelompok.


Belajar kimia secara berkelompok ini akan menghemat waktumu dan menyenangkan. Menghemat waktumu alasannya ialah setiap orang niscaya mempunyai pemahaman dan isu yang berbeda-beda, maka dari itu bertukar isu ini akan sangat menguntungkan. Selain hal itu, berguru berkelompok akan menyenangkan alasannya ialah kau sedang membahas suatu topik yang menarik bersama sahabat seusiamu. Pasti akan seru.



Belajar Dengan Berbagai Perangkat


Walaupun saya ialah tipikal Mahasiswa yang hemat alias pelit, tetapi saya mengakui bahwa berguru hanya dengan ebook ialah pilihan yang kurang tepat. Jika kau mempunyai cukup uang, belilah buku hardcopy (nyata), atau kau bisa cetak e-bookmu.


Saya sudah mengambarkan bahwa berguru memakai ebook tidak terlalu efektif. Matamu akan cepat lelah dan mengantuk(ini alasan saya kebanyakan tidur), alasannya ialah itu segeralah beli printer untuk mencetak ebookmu atau kau bisa mencetaknya di percetakan secara sedikit-sedikit.


Jika berguru dengan ebook di laptop saya larang, sebaliknya, berguru di gadget Android aku anjurkan. Ketika saya berada di semester akhir, menghadapi skripsi, saya banyak memasukkan app android wacana kimia dan ebook-ebook kimia di smartphone androidku. Alasannya sederhana, biar bisa baca ketika di angkot/bus.


Tidak hanya ini akan memberikanmu pengetahuan baru, tetapi ini juga menghemat dan mengefisienkan waktumu. Daripada melamun nunggu sahabat di kantin, kau bisa membaca atau sekedar bermain-main dengna app Kimia di Androidmu. Ini menciptakan waktu tidak produktif menjadi berisi dan mencerdaskan.


Mungkin itu dulu tips berguru kimi secara efektif yang bisa saya sharingkan. Tips lainnya mungkin akan saya berikan juga wacana bagaimana Persiapan ujian, bagaimana mendapat perhatian dosen dan bagaimana menuntaskan laporan praktikum.








Unduh


Sumber https://mystupidtheory.com