Rumusrumus.com kali ini akan membahas tentang standar deviasi yang mencakup pengertian dan cara menghitung standar deviasi baik secara manual maupun menggunakan exel serta beberapa referensi soal semoga dpat gampang di pahami, lebih lengkap nya simak uraian dibawah ini
Pengertian
Standar deviasi yaitu nilai statistik yang dimanfaatkan untuk memilih bagaimana sebaran data dalam sampel, serta seberapa erat titik data individu ke mean ataupun rata-rata nilai sampel
Cara Menghitung Standar Deviasi
Ada beberapa metode yang sanggup dimanfaatkan. Seperti menghitung secara manual, dengan kalkulator maupun Excel.
Secara Manual
Untuk mengetahui cara menghitungnya maka ada dua rumus yang harus diketahui, yakni rumus varian dan rumus standar deviasi. Berikut yaitu rumus yang sanggup digunakan:
Rumus Varian
Rumus Standar Deviasi
Keterangan:
s2 : Varian
n : Ukuran sampel
s : Standar deviasi
x : Rata-rata
xi : Nilai x ke-i
Cara Menghitung Standar Deviasi di Excel
Rumus untuk menghitung di Excel adalah STDEV. Sebagai citra silakan simak referensi di bawah ini.
Contoh :
Berdasarkan sampel nilai ujian mata pelajaran beberapa siswa di Sekolah Menengah Pertama rakyat diketahui data sebagai berikut:
80, 60, 80, 90, 70, 80, 95
Hitunglah standar deviasi dari data tersebut.
Buka aplikasi dan masukkan data ke dalam tabel. Contohnya menyerupai tabel di bawah.
Pada baris bawah merupakan nilai standar deviasi. Caranya yaitu dengan menekan tombol =STDEV(number1; number 2; dst). Berdasarkan referensi di atas, maka format rumusnya yaitu
STDEV(B5:B11)
Secara otomatis akan keluar hasil standar deviasi dari sampel di atas, yakni 11,70. Perlu dicatat, (B5:B11) merupakan cell dari data sampel yang di masukkan di Excel. Makara bukan merupakan rumus pasti. Karena data sampel pada referensi tersebut berada di cell B5 hingga B11 maka kita masukkan (B5:B11).
Keterangan :
- a. STDEV mengasumsikan bahwa argumen yaitu referensi dari populasi. Jika data mewakili seluruh populasi, untuk menghitung deviasi standar menggunakan STDEVP.
- b. Standar deviasi dihitung menggunakan metode “n-1″ .
- c. Argumen sanggup berupa nomor atapun nama, array, atau referensi yang mengandung angka.
- d. Nilai-nilai logis dan representasi teks dari nomor yang di ketik pribadi ke daftar argumen akan dihitung.
- e. Jika argumen yaitu sebuah array atau referensi, hanya nomor/angka dalam array atau referensi yang akan dihitung. Sel kosong, nilai-nilai logis, teks, atau nilai-nilai kesalahan dalam array atau referensi akan diabaikan.
- f. Argumen yang kesalahan nilai atau teks yang tidak sanggup diterjemahkan ke dalam nomor/angka akan menjadikan kesalahan.
- g. Jika ingin memasukkan nilai-nilai logis dan representasi teks angka dalam referensi sebagai bab dari perhitungan, gunakan fungsi STDEVA.
Contoh Soal
Data umur berbunga (hari) flora padi varietas Pandan Wangi yaitu : 84 86 89 92 82 86 89 92 80 86 87 90
Berapakah nilai deviasi dari data tersebut?
Nilai standar deviasi data di atas adalah
Mengitung Standar Deviasi (Simpangan Baku)
Contoh Soal
Selama 10x ula berturut-turut ulangan semester di kampus tercintanya di London, Jonathan menerima nilai 91, 79, 86, 80, 75, 100, 87, 93, 90,dan 88. Berapa simpangan baku dari nilai ulangan ?
Jawab:
Soal tersebut menanyakan simpangan baku dari data populasi jadi menggunakan rumus simpangan baku untuk populasi.
cari dulu rata ratanya
rata-rata = (91+79+86+80+75+100+87+93+90+88)/10 = 859/10 = 85,9
masukan rumus
Dari penghitungan rumus deviasi dari data polulasi di dapatkan hasil
Jika dalam soal menyebutkan sample (bukan populasi) contohnya dari 500 penduduk diambil 150 sample untuk diukur berat badannya… dst, maka menggunakan rumus untuk sample (n-1)
Fungsi Standar Deviasi
Umumnya standar deviasi dimanfaatkan para hebat statistik ataupun orang yang berkecimpung dalam dunia tersebut untuk mengetahui apakah sampel data yang diambil mewakili seluruh populasi.
Karna mencari data yang sempurna untuk suatu populasi begitu sulit untuk dilakukan. Maka dari itu perlu menggunakan sampel data yang sanggup mewakili seluruh populasi hingga mempermudah untuk melaksanakan penelitian atau suatu tugas.
Demikianlah klarifikasi mengenai standart deviasi yang mencakup cara penyelesaian serta rumusrumusnya, Semoga bermanfaat
Artikel Lainya :
Sumber https://rumusrumus.com