Rumusrumus.com kali ini akan membahas ihwal fungsi trakea serta pengertian dan gangguan pada trakea yang mencakup saluran pernafasan pada manusia, dan menjelaskan ihwal struktur trakea dan perbedaan antara trakea dengan esofagus
Pengertian Trakea
Trakea ialah tuba yang mempunyai diameter antara 20 hingga 25 mm dan panjang sekitar 10 hingga 16 cm. Trakea berbentuk tabung memanjang yang tersusun dari 20 tulang rawan yang mempunyai bentuk cincin yang kuat, tetapi fleksibel.
Trakea terletak dari laring dan terbifurkasi menjadi bronkus utama pada mamalia, dan dari faring ke syring pada burung, yang merupakan kanal udara menuju ke paru-paru.
Fungsi Trakea Pada Manusia
1 . Menyediakan Akses Saluran Pernapasan
Fungsi utama trakea yaitu untuk menyediakan saluran pernapasan hingga udara bisa masuk dan keluar dari paru-paru. Jika trakea tersumbat, maka udara tidak sanggup masuk ke paru-paru dengan baik. Ini sangat berbahaya dan bahkan bisa mengakibatkan kematian.
2 . Menjaga Suhu Udara yang Masuk ke Paru-Paru
Trakea bisa melembabkan dan menghangatkan udara yang masuk ke dalam paru-paru. Hal ini berkhasiat untuk menjaga keseimbangan suhu tubuh. Fungsi ini disebut juga termoregulasi.
3 . Mencegah Benda Asing Masuk ke Paru-Paru
Jaringan epitel yang melapisi pada belahan dalam trakea menghasilkan lendir yang bisa menangkap debu dan partikel kecil. Epitel ini juga bersilia. Fungsi silia yaitu untuk mendorong benda aneh semoga bisa keluar dari trakea berupa dahak dan masuk ke sistem pencernaan atau keluar dari mulut.
Trakea juga mempunyai otot trakhealis yang berfungsi untuk mengakibatkan batuk ketika ada masakan yang masuk ke dalam trakea. Batuk tersebut akan menghasilkan tekanan yang bisa menciptakan masakan terdorong keluar dari trakea.
Struktur Trakea
1. Jaringan tulang rawan
Terdapat 16 hingga 20 tulang rawan hialin yang berbentuk “C” yang menyusun saluran tersebut. Bagian terbuka dari tulang rawan “C” ini terletak di belahan posterior yaitu belahan yang bersebelahan dengan esofagus. Bagian dalam tulang rawan terdapat lamina propia yang berisi jaringan ikat dan otot.
2. Jaringan epitel
Jaringan epitelium yang melapisi dinding dalam belahan trakea berupa epitel silindris bersilia. Sel – sel epitel pada lapisan ini menghasilkan lendir ataupun mukus yang menjalankan fungsi proteksi.
3. Jaringan ikat
Lapisan lamina propia yang terdapat di belahan dalam tulang rawan merupakan sekumpulan sel – sel jaringan ikat. Lapisan ini berfungsi sebagai penghubung antara jaringan satu dengan jaringan lainnya. Selain itu, ada ligamentum yang berfungsi menghubungkan antar tulang rawan yang berbentuk “C” pada trakea.
4. Jaringan otot
Jenis otot yang menyusun trakea sama dengan otot yang menyusun pada saluran pernapasan lainnya yaitu otot polos. Jaringan ini terdapat di belahan yang terbuka pada bentuk “C” tulang rawan yang menyusun organ ini. Fungsi otot pada organ ini terkait dengan pergerakan pernapasan dan mengakomidasi dalam prosedur batuk ataupun tersedak.
Perbedaan Trakea dan Esofagus
- Trakea ialah belahan dari sistem pernapasan, sedangkan kerongkongan merupakan belahan dari sistem pencernaan. Trakea mengangkut udara sedangkan kerongkongan mengangkut makanan.
- Trakea disuplai oleh arteri tiroid rendah, sementara esofagus dipasok oleh arteri yang berbeda di lokasi yang berbeda di dalam tubuh.
- Trakea mempunyai dua bagian, sedangkan kerongkongan mempunyai tiga.
- Trakea mempunyai bentuk tabung panjang, sedangkan kerongkongan lebih fleksibel.
Gangguan Trakea
Sejumlah penyakit trakea mungkin ada dari banyak sekali faktor, contohnya nanah dan bebuyutan yang mencakup peradangan, perkembangan kanker, pembentukan tumor, gangguan obstruktif, dll trakea stenosis ditandai dengan peradangan pada batang tenggorokan yang bisa dihilangkan dengan endoskopi atau terapi bedah.
Sistem pernapasan bertanggung jawab untuk memfasilitasi proses ekstraksi energi dari makanan. Membentuk belahan tubular depan sistem pernapasan, struktur anatomi, bila trakea mengalami beberapa gangguan akut atau kronis, bisa mengakibatkan kerusakan pada sistem saluran napas dan sering mengakibatkan simpulan hidup individu. Hal ini mengejutkan untuk mengetahui bahwa trakea ialah sistem organ badan yang terbuka dan rentan terhadap ancaman lingkungan, terutama dalam suasana udara yang tercemar.
Demikianlah klarifikasi mengenai trakea, Semoga bermanfaat
Baca Juga :
Sumber https://rumusrumus.com