Setelah sukses dengan novel sebelumnya (Bumi), Tere Liye kembali menulis buku novel dengan judul 'BULAN', ini yakni novel lanjutan sebelumnya. Pada novel 'Bulan' ini masih bercerita ihwal petualangan Raib, Seli dan Ali ke dunia pararel.
SINOPSIS NOVEL 'BULAN' TERE LIYE
Raib, Seli dan Ali kembali melanjutkan petualangannya, namun kali ini mereka bukan pergi ke klan Bulan, melainkan klan Matahari. Jauh-jauh hari Miss Selena dan Av telah menyusun rencana ke klan Matahari dengan tujuan diplomasi sekutu antara klan Bulan dan klan Matahari.
Petualangan Raib, Seli dan Ali menjadi lebih menantang alasannya mereka serta Ily masuk sebagai Tim kompetisi Festival Bunga Matahari. Kompetisi ini menjadi rumit alasannya Tim Raib, Seli, Ali dan Ily bersaing dengan sembilan tim lainnya demi mencari bunga matahari mekar pertama diseluruh penjuru klan Matahari. Selain tempatnya yang entah dimana, para penerima kompetisi akan menghadapi aneka macam rintangan yang amat mengerikan, bahkan kompetisi ini banyak memakan korban jiwa ratusan tahun lalu.
Tampilan depan buku novel Bulan |
Tampilan belakang buku novel Bulan |
REVIEW NOVEL 'BULAN'
Menurut aku dongeng petualngan dalam novel Bulan lebih menarik dibandingkan novel sebelumnya (Bumi), menarik alasannya disana terdapat beberapa aksara gres baik itu protagonis maupun antagonis.
Walaupun novelnya berjudul 'Bulan', latar kawasan dongeng yang disuguhkan berada di klan Matahari sepenuhnya, sebagian dongeng di klan Bumi yaitu pada awal dongeng atau sebelum keberangkatan.
Selain itu aku terkesan dengan kekuatan gres yang dimiliki Raib dan Seli lebih besar lengan berkuasa dari sebelumnya, dan yang menciptakan petualangan ini menjadi lebih seru pembaca akan dibawa ke ruang imajinasi sang penulis, teknologi yang dipakai klan Matahari pun lebih maju dibandingkan dengan teknologi klan Bulan.
Kaprikornus untuk novel 'Bulan' aku beri nilai eksklusif 8,2/10. Ceritanya tidak membosankan dan alurnya pun tidak gampang ditebak, bahkan aku pun ikut berfikir dalam memecahkan petunjuk untuk mencari bungan matahari mekar pertama. Sumber http://www.hendrisetiawan.com