Mabung yaitu fase yang biasa terjadi pada setiap jenis burung kicau, tak terkecuali untuk jenis burung Cendet. Fase mabung ini akan ditandai dengan rontoknya semua bulu-bulunya.
Akan tetapi, ketika burung tersebut telah memasuki masa mabung, pada umumnya besar lengan berkuasa pada tingkat kegacorannya yang menjadi berkurang. Bahkan juga ada perubahan bulu yang terlihat agak kusam dan juga kering.
Bagi burung Cendet yang sedang yaitu masa mabung, sebaiknya diberikan perawatan yang lain tidak menyerupai biasanya. Hal ini dilakukan semoga proses mabungnya berjalan lancar sesuai dengan waktu yang ditentukan.
Perawatan burung Cendet di masa mabung memang sangat penting dilakukan oleh pemiliknya. Karena, pada umumnya burung Cendet yang sedang mabung akan terjadi perubahan perilaku dan juga pada kicauannya.
Selain itu juga ada perubahan perilaku yang terlihat di pecahan karakternya yang mulai agak manja kepada pemiliknya semoga sanggup memperoleh perhatian lebih dibanding hari biasanya.
Perawatan Burung Cendet Di Masa Mabung

Burung Cendet yang sedang ada dalam fase mabung, sebaiknya tidak diikutkan dulu dalam program perlombaan. Sebab, hal tersebut sanggup jelek dalam kondisi mabungnya yang sanggup menjadi berlangsung semakin agak lama. Oleh lantaran itu, perawatan burung Cendet di masa mabung harus dilakukan dengan baik dan benar.
Pemandian dan Penjemuran Bisa Dihentikan Sementara Waktu
Ketika Cendet sedang ada dalam masa mabung, maka sebaiknya anda jangan dulu memandikan dan juga menjemurnya. Hal ini ditujukan semoga proses mabung yang dijalaninya sanggup berjalan dengan lancar.
Selain itu juga tidak dijumpai bulu yang usang rontoknya. Kemudian kualitas bulu yang tumbuh tidak tampak bagus. Dengan melaksanakan penjemuran burung Cendet yang lagi mabung, ternyata sanggup juga menghambat tumbuhnya bulu-bulu gres lantaran pori-pori kulit kepanasan.
Jika anda ingin memandikan burung peliharaan anda, maka sanggup dilakukan ketika seluruh bulu telah rontok dan ditandai dengan tumbuhnya bulu-bulu yang baru. Begitu juga dengan penjemuran dilakukan ketika badan burung sudah ditumbuhi oleh bulu-bulu gres dan terlebih dahulu juga harus dimandikan.
Sangkar Sebaiknya Dijaga Tetap Kondusif
Ketika masih ada dalam masa mabung berlangsung, sebaiknya anda meletakkan kandang burung Cendet di daerah yang damai dan juga dipastikan aman. Tujuannya semoga burung Cendet tidak menjelma giras. Bisa juga menjadi takut dan alhasil berujung stres.
Oleh lantaran itu, sanggup disimpulkan kalau daerah terbaik bagi kandang burung Cendet yaitu jauh dari keramaian. Entah itu dari keramaian insan ataupun burung sejenis. Karena bila burung Cendet hingga stres maka sanggup menghambat proses mabungnya yang menyebabkan bulu-bulunya usang rontok.
Memperhatikan Masalah Pakan

Untuk perawatan burung Cendet di masa mabung, sebaiknya anda menyediakan pakan berupa voer yang disantapnya dengan voer ayam broiler, dikala Cendet masih fase mabung. Hal ini bertujuan semoga mempercepat rontoknya bulu-bulu yang terdapat pada badan burung Cendet.
Tak hanya itu saja, anda juga harus pula pakan komplemen (Extra Fooding) yang porsinya sanggup anda tambahkan selama masa mabung itu berlangsung.
Jika pada umumnya burung Cendet yang lagi tidak mabung sanggup makan jangkrik sebanyak dua hingga tiga di pagi serta pada dikala sore hari.
Maka dikala menjalani masa mabung sanggup menambah porsinya hingga menjadi lima hingga enam ekor jangkrik pada pagi dan sore hari.
Hal ini bertujuan semoga burung Cendet yang lagi memasuki masa mabung sanggup tercukupi segala kebutuhan nutrisi tubuhnya. Oleh lantaran itu, dengan dicukupkan pakan pokok serta ekstra foodingnya, maka sanggup memperlancar proses mabung yang dijalaninya itu.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com