Pengertian Strategi ialah alat yang dipakai untuk mencapai tujuan. Strategi menunjukkan kesatuan arah bagi semua anggota organisasi. Konsep seni administrasi yang tidak terperinci akan mengakibatkan keputusan yang diambil akan bersifat subjektif atau menurut intuisi belaka dan mengabaikan keputusan lain. Manajemen seni administrasi ialah kumpulan keputusan dan tindakan yang merupakan hasil dari rencana, formulasi dan implementasi yang didesain untuk mencapai tujuan suatu perusahaan (Pearce II dan Robinson, Jr.). Manajemen seni administrasi mencakup perencanaan, pegarahan, pengorganisasian, dan pengendalian keputusan dan tindakan-tindakan yang bekerjasama dengan seni administrasi perusahaan (Suroso, 2011).
Sumber http://www.galinesia.com Menurut Hutabarat dan Martani (2006), kedalaman dalam mengelola seni administrasi tidak hanya terbatas pada proses, tetapi juga dipengruhi oleh tingkat pengelolaannya yang juga memerlukan suatu tingkat aliran yang berbeda serta meningkat dari waktu kewaktu sesuai dengan kondisi yang dialami oleh perusahaan. Semakin strategik pekerjaan yang dilakukan, diharapkan tingkat aliran yang semakin kompleks yang berada di atas taraf evaluasi. Tuntutan berkembang kepada analisis atau bahkan sintesis untuk menunjukkan suatu solusi yang optimal dalam seni administrasi yang digambarkan ibarat di bawah ini.
Manajemen strategis ialah suatu perspektif gres yang menyoroti wacana pentingnya organisasi untuk menunjukkan lebih banyak perhatian pada perumusan seni administrasi dan perubahan lingkungan. Strategi organisasi yang sempurna untuk melaksanakan penyesuaian dengan lingkungan yang berubah sangat penting bagi keberhasilan pencapaian tujuan organisasi. Menurut Ibrahim dalam Ahdiyana (2011), administrasi strategis pada prinsipnya ialah kemampuan administrasi organisasi untuk mengadaptasi masa depan yang umumnya bersifat jangka pendek serta menengah.
Strategi penting alasannya ialah merupakan proses untuk memilih arah yang harus dijalani supaya visi dan misi organisasi sanggup tercapai. Strategi juga sanggup menunjukkan dasar yang masuk nalar untuk keputusan – keputusan yang akan menuntun ke arah pencapaian tujuan organisasi. Keputusan strategis akan meningkatkan kemampuan pemimpin dalam menghadapi perubahan.
Menurut Johnson dan Scholes dalam Ahdiyana (2011), keputusan strategis menaruh perhatian pada ruang lingkup kegiatan organisasi, penyesuaian kegiatan organisasi dan lingkungannya, alokasi dan realokasi sumber daya utama dalam organisasi, nilai, impian dan tujuan dari seni administrasi yang berpengaruh, serta implikasi perubahan operasional pada seluruh organisasi. Sehingga sanggup dikatakan bahwa administrasi strategis ialah suatu proses yang dalam setiap tahapnya Memerlukan partisipasi dari semua pihak, dan pertanggungjawaban dari pemimpin. Dengan demikian administrasi strategis mencakup penetapan kerangka kerja untuk melaksanakan banyak sekali proses tersebut.
Setiap organisasi membutuhkan seni administrasi manakala menghadapi situasi berikut (Jain dalam Purwanto, 2012)
1. Sumberdaya yang dimiliki terbatas
2. Ada ketidakpastian mengenai kekuatan bersaing organisasi
3. Komitmen terhadap sumberdaya tidak sanggup diubah lagi
4. Keputusan-keputusan harus dikoordinasikan antar bab sepanjang waktu
5. Ada ketidakpastian mengenai pengendalian inisiatif
Tahap penyususan strategis sedikitnya ada enam tahap yang perlu diperhatikan yaitu (Purwanto, 2012)
1. Seleksi yang fundamental dan kritis terhadap permasalahan
2. Menetapkan tujuan dasar dan target strategis
3. Menyusun planning penyumberdayaan
4. Mempertimbangkan keunggulan
5. Mempertimbangkan keberlanjutan
Menurut Steiner dan Miner dalam Ahdiyana, 2011, proses administrasi strategis mencakup beberapa hal sebagai berikut:
1. Pengawasan perubahan lingkungan
2. Identifikasi lingkungan peluang dan bahaya untuk dihindarkan
3. Evaulasi kekuatan dan kelemahan organisasi
4. Perumusan misi dan sasaran
5. Identifikasi seni administrasi untuk untuk pencapaian tujuan organisasi
6. Evaulasi seni administrasi dan pilihan seni administrasi yang akan diimplementasikan
7. Pemantauan proses untuk meyakinkan bahwa seni administrasi diaplikasikan dengan tepat.
Demikian Ulasan artikel kami tentang Teori Manajemen Strategi Lengkap dengan Pengertian dan Tahapnya yang kami rangkum dari banyak sekali literatur yang kami sajikan dalam daftar pustaka. semoga bermanfaat dan terima kasih.
Daftar Pustaka
Ahdiyana, Marita. 2012. Memperkuat Manajemen Strategis dalam Pengukuran Kinerja dalam Organisasi Sektor Publik. Yogyakarta : UNY.
Hutabarat, Jemsly dan Martani H. 2006. Proses, Formasi, dan Implementasi Manajemen Strategik Kontemporer Operasionalisasi Strategi. Jakarta : Elex Media Komputindo.
Purwanto. 2012. Marketing Strategic Meningkatkan Pangsa Pasar dan Daya Saing. Tanpa Kota : Platinum.
Suroso, Imam. 2011. Konsep dan Teori Manajemen Stategi. Mojokerto : Insan Global.