SATUAN ACARA PENYULUHAN DAN
LEAFLET KESEHATAN
TUBERCULOSIS
TUBERCULOSIS
Dibuat Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah PDK
Pada Program Pendidikan S-1 Keperawatan
Di Susun Oleh :
PEPI H. PUTERA
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN DHARMA HUSADA BANDUNG
JURUSAN ILMU KEPERAWATAN
PROGRAM S-1 EXTENSI
2014
SATUAN ACARA PENYULUHAN
1. Topik : Penyakit Tuberkulosis Paru
2. Sub Topik :
1. Pengertian penyakit Tuberkulosis Paru
2. Cara penularan penyakit Tuberkulosis Paru
3. Tanda dan tanda-tanda penyakit Tuberkulosis Paru
4. Pencegahan penyakit Tuberkulosis Paru
5. Cara supaya terhindar dari Tuberkulosis Paru
6. Komplikasi penyakit Tuberkulosis Paru
3. Sasaran : Mahasiswa Stikes Dharma Husada Bandung
4. Waktu : 10 Menit
5. Hari /Tanggal : Jumat, 24 Januari 2014
6. Tempat : Kampus Stikes Dharma Husada Bandung
7. Penyuluh : Pepi H. Putera
8. Tujuan :
- Tujuan instruksional umum :
Setelah diberikan penyuluhan diperlukan mahasiswa bisa menerapkan pemahaman wacana penyakit Tuberkulosis Paru dengan benar.
- Tujuan instruksional khusus :
Setelah dilakukan penyuluhan selama 10 menit, mahasiswa sanggup :
a. Menjelaskan pengertian wacana penyakit Tuberkulosis Paru dengan sempurna dan benar.
b. Menyebutkan tanda dan tanda-tanda penyakit Tuberkulosis paru dengan sempurna dan benar.
c. Menjelaskan cara penularan penyakit Tuberkulosis Paru dengan sempurna dan benar.
d. Menyebutkan upaya pencegahan dari Tuberkulosis Paru dengan sempurna dan benar.
e. Menyebutkan komplikasi penyakit tuberkulosis paru dengan sempurna dan benar.
9. Metoda dan Media :
a. Metoda : Ceramah dan Tanya jawab.
b. Media : Leafleat dan Persentation media
10. Isi Materi :
a. Pengertian penyakit Tuberkulosis Paru
b. Cara penularan penyakit Tuberkulosis Paru
c. Pencegahan penyakit Tuberkulosis Paru
d. Cara supaya terhindar dari Tuberkulosis Paru
e. Komplikasi Tuberkulosis Paru
11. Sumber :
ü Depkes RI, 2004, Pedoman Penanggulangan Nasional.
ü Brunner and Suddart. 2002. keperawatan Medikal Bedah . Keperawatan Medikal Bedah. EGC : Jakar
12. Tabel acara :
Waktu | Tahap Kegiatan | Kegiatan | |
Penyuluh | Sasaran | ||
2 Menit | Pembukaan | 1. Membuka program dan mengucapkan salam 2. Menyampaikan tujuan Penkes kepada sasaran 3. Kontrak waktu untuk komitmen penyelenggaraan Penkes | 1. Membalas salam 2. Memperhatikan 3. Menyetujui komitmen waktu |
7 Menit | Isi Kegiatan Inti | 1. Apersepsi wacana penyakit tuberkulosis paru. 2. Menjelaskan pengertian, tanda dan gejala, cara penularan, upaya pencegahan penularan Tuberkulosis Paru, Perawatan Tuberkulosis Paru, dan komplikasi tuberkulosis Paru kepada target dengan memakai leaflet dan lembar balik 3. Memberikan kesempatan bertanya atau feed back kepada target | 1. Menyampaikan pengetahuannya wacana tuberkulosis paru. 2. Menyimak. 3. Memberikan pertanyaan |
3 Menit | Penutup | 1. Melakukan evaluasi 2. Mengucapkan salam | 1. Menjawab 2. Menjawab salam |
13. Evaluasi :
a. Prosedur : Post test
b. Bentuk : Pertanyaan Langsung
c. Jenis : Tanya Jawab
d. Butir pertanyaan :
- Jelaskan pengertian wacana penyakit tuberkulosis Paru ?
- Sebutkan 3 dari tanda dan tanda-tanda penyakit Tuberkulosis Paru ?
- Sebutkan cara penularan penyakit Tuberkulosis Paru ?
- Sebutkan 3 cara pencegahan dari Tuberkulosis Paru ?
- Sebutkan 3 komplikasi dari penyakit Tuberkulosis Paru ?
MATERI PENYULUHAN
PENYAKIT TUBERKULOSIS PARU
PENGERTIAN
Tuberkulosis paru yaitu salah satu penyakit radang paru menular dan menahun yang disebabkan oleh sejenis kuman / bakteri tuberkulosa (Mycobacterium tuberculosis).
CARA PENULARAN
a Langsung
Bila penderita Tuberkulosis paru batuk atau bersin berhadapan dengan orang lain, bakteri tuberkulosa akan tersembur dan terhisap ke dalam paru orang sehat.
a Tak Langsung
Bila penderita batuk dan meludah di daerah teduh dan lembab, ludah tersebut akan mengering dan diterbangkan angin. Ludah yang mengandung bakteri Tuberkulosis paru ini akan terhisap oleh orang sehat.
TANDA / GEJALA
N Batuk berdahak lebih dari sebulan.
N Pernah atau sedang batuk darah.
N Nyeri dada.
N Sesak nafas.
N Lemah / keletihan.
N Berkeringat pada waktu malam.
N Berat tubuh menurun.
PENCEGAHAN
þ Menutup lisan pada waktu bersin atau batuk.
þ Tidak meludah di sembarang tempat.
þ Mengusahakan sinar matahari dan udara segar masuk ke dlm rumah.
þ Menjemur kasur, bantal, dan daerah tidur terutama di pagi hari secara rutin.
þ Imunisasi BCG, diberikan kepada bayi 3-14 bulan di Posyandu atau Puskesmas.
AGAR TERHINDAR DARI TUBERKULOSIS PARU
C Jaga kesehatan dengan cara : makan makanan yang sehat, masak makanan / minuman sampai benar-benar matang, olahraga secara teratur, dan rajin periksa ke dokter.
C Segera periksakan diri ke Puskesmas, BP4, atau Rumah Sakit terdekat jika mengalami tanda / tanda-tanda Tuberkulosis paru.
C Jadilah pengawas minum obat yang baik terhadap anggota keluarga anda yang terkena Tuberkulosis paru.
C Jaga kebersihan diri, rumah, dan lingkungan
KOMPLIKASI PENYAKIT TUBERKULOSIS PARU
T Hemoptisis berat (perdarahan dari kanal nafas bawah) yang sanggup menimbulkan maut lantaran stress berat hipovolemik atau tersumbatnya jalan nafas.
T Kolaps dari lobus jawaban retraksi bronkial.
T Bronkiektasis (pelebaran bronkus setempat) dan fibrosis (pembentukan jaringan ikat pada proses pemulihan atau reaktif) pada paru.
T Pneumotorak (adanya udara didalam rongga pleura) impulsif : kolaps impulsif lantaran kerusakan jaringan paru.
T Penyebaran abuh ke organ lain ibarat otak, tulang, persendian, ginjal dan sebagainya.
T Insufisiensi kardio pulmoner (Cardio Pulmonary Insufficiency)