Modem merupakan abreviasi dari Modulator dan Demodulator. Fungsi dari modulator yaitu untuk melaksanakan proses menumpangkan data pada sinyal isu ke sinyal pembawa biar nantinya sanggup dikirim kepada pengguna melalui media tertentu, proses ini dimanamakan proses modulasi. Pada proses inilah dimana nantinya data dari komputer yang berbentuk sinyal digital akan diubah menjadi sinyal analog. Sedangkan fungsi dari demodulator merupakan sebuah proses untuk mendapat kembali data yang dikirim oleh pengirim. Pada proses ini nantinya data akan dipisahkan dari frekuensi yang tinggi dan data yang berupa sinyal analog akan diubah menjadi sinyal digital biar sanggup dibaca nantinya oleh komputer. Adapun fungsi dari modem itu sendiri yaitu untuk melaksanakan komunikasi secara dua arah yang merubah sinyal digital menjadi sinyal analog atau sebaliknya untuk mengirimkan data atau pesan ke alamat yang dituju. Bisa juga diartikan sebagai mediator untuk menghubungkan antara komputer kita ke jaringan internet.
Ada berbagai jenis-jenis modem pada ketika ini. Untuk jenis-jenis modem ini sanggup dibedakan menurut jaringannya dan pemasangannya. Berdasarkan pemasangannya, modem sanggup dibedakan menjadi modem internal dan modem eksternal. Sedangkan menurut jaringannya, modem dibedakan menjadi modem dengan media kabel dan modem dengan media tanpa kabel. Berikut klarifikasi singkatnya :
- Modem Internal yaitu sebuah kartu yang dipasang pada sebuah slot yang ada di motherboard. Keuntungan memakai modem jenis ini yaitu cara pemasangannya yang lebih gampang dan juga harganya yang relatif lebih murah.
- Modem Eksternal merupakan modem yang dipasang diluar komputer yang sanggup ditancapkan pada slot USB.
- Modem dengan media kabel yaitu modem yang memakai kabel sebagai media perantaranya, misalnya jaringan telepon dan TV kabel.
- Modem tanpa kabel yaitu modem yang memakai media tanpa kabel untuk perantaranya, pola modem CDMA, modem GSM dan lainnya.