Seperti yang kita tahu bahwa segala tindakan yang mengacu pada tindakan fisik, menyakiti, yang dilakukan oleh seseorang secara eksklusif kepada orang lain itulah yang dinamakan kekerasan langsung.
Berbicara mengenai kekerasan langsung, akan menciptakan kita terpaku pada tindakan fisik. Sudah tidak abnormal lagi, jikalau kita meyebut kekerasan eksklusif niscaya yang ada dalam benak kita ialah pembunuhan, pemerkosaan, kekerasan dalam rumah tangga, begal, bully membully, mencemooh,mencaci, iseng.
Itu juga ialah bentuk dari apa yang kita sebut kekerasan langsung. Banyak sekali definisi perihal apa itu kekerasan langsung.
Definisi Kekerasan Langsung Menurut WHO
Definisi kekerasan berdasarkan WHO hampir menuju definisi kekerasan secara langsung, yaitu penggunaan seluruh kekuatan fisik demi mendapat kekuasaan yang biasanya disertai dengan ancaman, sehingga menjadikan kerugian bagi pihak lain, menyerupai luka memar, kematian, kerugian secara psikologis, dan lain-lain.
Definisi Kekerasan Langsung Menurut Matlin (2008)
Ada juga pendapat dari Matlin (2008) mengenai kekerasan eksklusif yaitu kekerasan secual. Matlin menyampaikan bahwa kekerasan secual ialah kekerasan yang dilakukan oleh seseorang dengan kontak secual yang disertai dengan tekanan fisik atau psikologis.
Bukan hanya itu, aneka macam pendapat mengenai apa itu kekerasan langsung. Banyak para andal yang memberi pendapatnya dan dari semua pendapat hampir mempunyai tujuan atau inti yang sama yaitu kekerasan yang mengacu pada tindakan fisik.
Kasus-kasus bullying, pertengkaran dua orang anak, tawuran, itu juga termasuk ke dalam kekerasan langsung. Kaprikornus sanggup kita maknai secara simple bahwa kekerasan eksklusif ialah kekerasan yang dilakukan secara eksklusif dan alhasil ialah kepada fisik atau psikolog seseorang.
Kekerasan eksklusif juga biasa disebut sebagai “direct violent” yang kemudian didefinisikan sebagai kekerasan yang dilakukan secara eksklusif terhadap pihak-pihak yang ingin dilukai dan bentuk tindakan ini dilakukan secara sengaja.
Sengaja membunuh, sengaja melukai, dan lain sebagainya. Kaprikornus sanggup kita simpulkan bahwa kekerasan secara eksklusif itu ialah kekerasan yang dilakukan secara eksklusif oleh seorang individu maupun kelompok.
Kekerasan ini dilakukan denganterang-terangan yang tidak melalui mediator apapun. Dan berniat untuk menyakiti seseorang baik itu menyakiti fisiknya ataupun melalui batinnya.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com