Rumusrumus.com kali ini akan membahas tentang rumus kimia barium hidroksida, dan juga menjelaskan tentang pengertian barium hidroksida serta reaksi kimia barium hidroksida
Pengertian Barium Hidroksida
Barium ialah suatu unsur kimia yang mempunyai lambang Ba dan nomor atom 56. Contoh kristal yang dihasilkan dari Barium yaitu Barium sulfat (BaSO4) dan pola basa yang mengandung Barium yaitu Barium hidroksida (Ba(OH)2).
Barium hidroksida ialah kristal monoklinik yang tidak berwarna, yang meleleh pada suhu sekitar 78 drajat Celcius dan larut dalam air,namun tidak larut dalam aseton. digunakan dalam penyabunan lemak dan peleburan silikat.
Rumus Barium Hidroksida
Barium hidroksida ialah senyawa kimia yang mempunyai rumus Ba(OH)2(H2O)x. Monohidrat nya (x =1) juga dikenal dengan sebutan barit maupun air barit.
Pembuatan
Barium hidroksida sanggup dibentuk dengan cara melarutkan barium oksida (BaO) di dalam air
BaO + 9 H2O → Ba(OH)2·8H2O
Reaksi Kimia Barium Hidroksida
Barium hidroksida mengalami dekomposisi sampai menjadi barium oksida pada ketika dipanaskan mencapai suhu sampai 800 °C. Reaksi dengan karbondioksida sanggup menghasilkan barium karbonat.
Senyawa ini bertindak menyerupai basa, sampai pada ketika direaksikan dengan asam maka akan mengalami reaksi netralisasi. Maka dari itu, senyawa ini akan membentuk barium sulfat ketika bereaksi dengan asam sulfat dan barium fosfat kalau bereaksi dengan asam fosfat. ketika bereaksi dengan hidrogen sulfida menghasilkan barium sulfida.
Reaksi barium hidroksida dengan amonium sangat endotermik.
Kegunaan Barium Hidroksida
Barium ialah logam putih yang berwarna perak yang sanggup ditemukan di alam. Senyawa barium itu sendiri sanggup diproduksi oleh industri, menyerupai halnya industri minyak dan gas dalam menciptakan lumpur pengeboran. Barium juga digunakan untuk membuat cat, kerikil bata, kaca, ubin, dan karet dari barium sulfat. Selain itu juga, barium digunakan oleh dokter dalam melaksanakan tes medis maupun pengambilan foto sinar-x.
Barium itu sendiri masuk ke dalam udara selama ketika proses pertambangan, pemurnian, produksi senyawa barium, dan dari pembakaran batubara maupun minyak. Ada beberapa macam senyawa barium yang sangat gampang larut ke dalam air dan ditemukan di danau atau sungai.
Barium hidroksida biasa digunakan untuk menghilangkan sulfat ion dari binatang dan minyak nabati, industri solusi, dan juga digunakan dalam menyiapkan cesium dan rubidium hidroksida sebagai komponen pelumas.
Barium hidroksida sendiri mempunyai banyak sekali sifat, termasuk alkali. Hal ini banyak dipergunakan dalam industri minyak dengan menciptakan aditif minyak. Selain itu juga, hidroksida menyerupai tepat memanifestasikan dirinya sebagai aditif minyak, jadi, ketika kini itu didasarkan dengan memproduksi sejumlah produk sejenis.
Non-ferrous metalurgi dan industri kimia barium hidroksida digunakan dalam akomodasi produksi mereka. Banyak juga digunakan sebagai pereaksi dalam SO42- dan CO32-, pemurnian lemak binatang dan minyak nabati, sebagai komponen pelumas,dan juga menghapus SO42- dari solusi industri.
Bahaya barium hidroksida
Jumlah barium yang terdeteksi pada masakan dan air biasanya tidak cukup tinggi untuk membahayakan kesehatan. Orang yang terkena paparan barium akan lebih beresiko untuk mempengaruhi tingkat kesehatan. Biasanya yang sanggup terkena ialah mereka yang bekerja di industri barium.
Sebagian besar risiko kesehatan yang sanggup mereka alami disebabkan oleh pernapasan di udara yang mengandung barium sulfat atau barium karbonat.
Banyak daerah limbah berbahaya mengandung sejumlah barium tertentu. Orang yang tinggal di akrab itu mungkin mempunyai resiko terkena tingkat kadar yang berbahaya. Paparan akan mulai masuk dari debu yang melalui susukan pernapasan, juga sanggup melalui makan atau tanaman, atau air minum yang terkontaminasi dengan barium. Kontak kulit juga sanggup terjadi.
Artikel Terkait :
Sumber https://rumusrumus.com