Random post

Saturday, October 27, 2018

√ Isi Sumpah Perjaka Yang Orisinil – Pengertian, Sejarah, Ikrar, Hari

Rumusrumus.com kali ini akan membahas perihal sumpah cowok yang mencakup pengertian, sejarah, ikrar, hari serta isi sumpah cowok beserta panitia kongres dan text aslinya.


Pengertian Sumpah Pemuda


Sumpah cowok yakni keputusan Kongres Pemuda Kedua yang dilaksanakan dua hari, 27-28 Oktober 1928 di Batavia (Jakarta). Keputusan ini menegaskan bahwa harapan akan ada “tanah air Indonesia”, “bangsa Indonesia”, dan “bahasa Indonesia”. Keputusan ini pun dibutuhkan menjadi asas bagi setiap “perkumpulan kebangsaan Indonesia” dan biar “disiarkan dalam aneka macam surat kabar dan dibacakan di rapat perkumpulan-perkumpulan”.


Sumpah Pemuda yakni salah satu tonggak utama pada sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia. Ikrar sumpah cowok ini dianggap sebagai kristalisasi semangat untuk menegaskan harapan berdirinya negara Indonesia.


 kali ini akan membahas perihal sumpah cowok yang mencakup pengertian √ Isi Sumpah Pemuda Yang Asli – Pengertian, Sejarah, Ikrar, Hari
museum peringatan sumpah pemuda

Isi Sumpah Pemuda


Istilah “Sumpah Pemuda” sendiri tak muncul pada putusan kongres tersebut, melainkan diberikan setelahnya. Berikut ini yakni suara tiga keputusan kongres tersebut yang sebagaimana tercantum pada prasasti di dinding Museum Sumpah Pemuda. Penulisan memakai ejaan van Ophuysen.



  1. Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.

  2. Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.

  3. Kami poetra dan poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.


Peringatan Sumpah Pemuda


Sejak tahun 1959, pada tanggal 28 Oktober ditetapkan sebagai Hari Sumpah Pemuda, yaitu hari nasional namun bukan hari libur yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia melalui Keppres No. 316 Tahun 1959 tanggal 16 Desember 1959 untuk memperingati kejadian hari Sumpah Pemuda


Panitia Kongres Pemuda


Ketua : Soegondo Djojopoespito (PPPI)

Wakil Ketua : R.M. Djoko Marsaid (Jong Java)

Bendahara : Amir Sjarifuddin (Jong Bataks Bond)

Sekretaris : Mohammad Jamin (Jong Sumateranen Bond)

Pembantu I : Djohan Mohammad Tjai (Jong Islamieten Bond)

Pembantu II : R. Katja Soengkana (Pemoeda Indonesia)

Pembantu III : Senduk (Jong Celebes)

Pembantu IV : Johanes Leimena (yong Ambon)

Pembantu V : Rochjani Soe’oed (Pemoeda Kaoem Betawi)


 kali ini akan membahas perihal sumpah cowok yang mencakup pengertian √ Isi Sumpah Pemuda Yang Asli – Pengertian, Sejarah, Ikrar, Hari
sumpah pemuda

Adapun akseptor yang hadir dalam kongres tersebut terdiri dari :

Abdul Muthalib Sangadji, Purnama Wulan, Abdul Rachman, Raden Soeharto, Abu Hanifah, Raden Soekamso, Adnan Kapau Gani, Ramelan, Amir (Dienaren van Indie), Saerun (Keng Po), Anta Permana, Sahardjo, Anwari, Sarbini, Arnold Manonutu, Sarmidi Mangunsarkoro, Assaat, Sartono, Bahder Djohan, S.M. Kartosoewirjo, Dali, Setiawan, Darsa, Sigit (Indonesische Studieclub), Dien Pantouw, Siti Sundari, Djuanda, Sjahpuddin Latif, Dr.Pijper, Sjahrial (Adviseur voor inlandsch Zaken), Emma Puradiredja, Soejono Djoenoed Poeponegoro, Halim, R.M. Djoko Marsaid, Hamami, Soekamto, Jo Tumbuhan, Soekmono, Joesoepadi, Soekowati (Volksraad), Jos Masdani, Soemanang, Kadir, Soemarto, Karto Menggolo, Soenario (PAPI & INPO), Kasman Singodimedjo, Soerjadi, Koentjoro Poerbopranoto, Soewadji Prawirohardjo, Martakusuma, Soewirjo, Masmoen Rasid, Soeworo, Mohammad Ali Hanafiah, Suhara, Mohammad Nazif, Sujono (Volksraad), Mohammad Roem, Sulaeman, Mohammad Tabrani, Suwarni, Mohammad Tamzil, Tjahija, Muhidin (Pasundan), Van der Plaas (Pemerintah Belanda), Mukarno, Wilopo, Muwardi, Wage Rudolf Soepratman, Nona Tumbel


Text Asli Sumpah Pemuda


 kali ini akan membahas perihal sumpah cowok yang mencakup pengertian √ Isi Sumpah Pemuda Yang Asli – Pengertian, Sejarah, Ikrar, Hari
text orisinil sumpah pemuda

Rumusan Kongres


Sumpah Pemuda ditulis oleh Moehammad Yamin pada seberkas kertas yang disodorkan kepada Soegondo ketika Mr. Sunario tengah berpidato pada sesi terakhir kongres (sebagai utusan kepanduan) sambil berbisik kepada Soegondo: Ik heb een eleganter formulering voor de resolutie (Saya mempunyai suatu formulasi yang lebih elegan untuk keputusan Kongres ini), kemudian kemudian Soegondo membubuhi paraf oke pada kertas tersebut, kemudian diteruskan kepada yang lain untuk paraf oke juga. Sumpah tersebut awalnya dibacakan oleh Soegondo kemudian kemudian dijelaskan panjang-lebar oleh Yamin


Demikianlah klarifikasi Rumusrumus.com perihal sumpah pemuda, Semoda bermanfaat


Artikel Terkait :





Sumber https://rumusrumus.com