Ada hal yang menarik dari sebuah video yang kutonton dalam sebulan belakangan ini. Kalau jam makan siang di kampus, biasanya saya kan bawa bekal buat dimakan di Lab. Karena makan sambil membaca itu kurasa kontraproduktif, maka saya biasanya lebih suka menonton. Kalau di apato, biasanya anime nggak akan lepas dari acara makan (biasanya malam), tapi sebab kondisinya di Lab, saya biasanya nonton video-video sains di youtube ibarat Big Think, Discovery Chanel, kuliah dari MIT atau di cari-cari video lain yang serupa.
Salah satu pembicara favoritku adalah Si jenius Michio Kaku, seorang fisikawan abnormal yang berusaha membangun “antimatter” dikala di SMA, ya! Bayangkan ia mikirin antimateri pada dikala di SMA. Aku sih masih mainan bola pingpong pas di SMA, eh.. Sampe kini sih.
Salah satu videonya yang sangat-sangat menarik adalah wacana God Particle. Apa itu God Particle? Baiklah apa teman-teman sempat membaca wacana “Iron Man dari Bali” ? Seperti itulah God Particle.
Apa maksudnya? Oke. Apa kalian melihat hal yang mendekati Iron Man pada Tawan? No.. Not in a million way! Tetapi ketika menuliskan “Seorang Pria Merangkai Robot untuk Membantunya Bergerak”, media akan mencoret judul ini dan menjadikannya “Iron Man dari Bali Merangkai Sendiri Robot di Lengannya dari Barang Bekas”. Inilah judul yang diinginkan media, ini judul yang marketable.
So jikalau kalian mungkin suatu hari menemukan robot, atau mungkin inovasi lainnya, walaupun seluruh alat pentingnya kalian beli dari luar negeri, coba buat cover luarnya atau salah satu tuas besinya dari barang bekas, kemudian ketika diwawancarai media, sebutkan jikalau covernya dari barang bekas, atau tungkainya dari barang bekas, saya nggak akan terkejut jikalau muncul di isu “Anak indonesia merangkai robot pembuat gethuk dari barang bekas”.
Oke, balik lagi ke God Particle. Awalnya para ilmuwan, lebih tepatnya Physicist menerbitkan press release bahwa “Para Fisikawan Pikir Mereka Menemukan Higgs Boson”.
Higgs Boson? Apa itu? Semacam chit chat saintis yang nggak penting! Maka media, membaca press release tersebut, mencari literatur lanjutan dan dengan seenaknya mencoret Higgs Boson dan menggantinya dengan God Particle. Nah kini kalian akan bertanya, apa itu Higgs Boson? Kenapa diungkapkan dengan God Particle?
Apa itu Higgs Boson?
Blog ini berjudul my stupid theory bukan tanpa alasan, sebab yang punya memang stupid. Aku sendiri tidak benar-benar mengerti apa itu Higgs Boson. Tetapi berdasarkan sedikit klarifikasi dari Michio Kaku dan beberapa buku bacaan yang pernah kusentuh inilah klarifikasi wacana Higgs Boson.
The Big Bang Theory
Kalian sudah tahu kan wacana The Big Bang Theory? Ya. Teori yang mengungkapkan wacana awal mula alam semesta. Makara pada awalnya alam semesta ini hanyalah debu-debu kosmik.
Kemudian pada satu dikala debu-debu ini meledak dan membentuk sistem tata surya kita, matahari, mars, bumi, jupiter, semuanya. Setelah dibuktikannya kebenaran teori Big Bang dengan ditemukannya sisa energi ledakan dan fakta bahwa alam semesta kita mengembang, Ilmuwan kemudian ingin mengetahui bagaimana bisa terjadi ledakan?
Ribuan Partikel
Dulu dikala di Sekolah Menengah Pertama atau Sekolah Menengan Atas kalian niscaya sudah tahu khan jikalau semua yang terbentuk di Bumi ini berasal dari atom? Yap, kemudian di Sekolah Menengan Atas niscaya diajarin jikalau ternyata atom itu dibuat oleh elektron, proton dan neutron. Nah elektron, proton dan neutron ini dalam dunia fisika modern digolongkan sebagai partikel. Makara partikel dan atom itu tidak sama. Yang lebih mengejutkan lagi, ternyata di alam ini, partikel itu bukan hanya elektron, proton dan neutron, tetapi ada juga muon, axion, neutralino, gluon, photon, boson dan ribuan nama partikel lainnya.
Pada masa 1950-an berbagai hebat fisika yang menemukan partikel gres dan mendapat Nobel Prize, tapi kemudian J Robert Openheimer yang dikenal sebagai “The Father of Atomic Bomb” mengatakan, tahun ini nobel prize dilarang diberikan kepada penemu partikel. Karena terlalu banyaknya. Saat ini mungkin ada ratusan, atau bahkan ribuan partikel.
Nah dari sekian banyak partikel itu, ada satu partikel yang menjadi model sempurna, yaitu Bosons. Satu model partikel yang unik dan lebih spesifik lagi adalah Higgs Bosons. Partikel ini bisa menunjukkan massa pada partikel-partikel lain.
Seperti yang kita ketahui jikalau awal mula dari alam semesta ini adalah dari partikel-partikel ruang angkasa yang kosong, maka partikel yang bisa menunjukkan massa adalah partikel yang mengawali segalanya. Atas dasar inilah diyakini bahwa Higgs Boson merupakan partikel awal mula yang mengakibatkan terjadinya ledakan Big Bang.
Apakah Partikel Ini Sudah Ditemukan?
Untuk menemukan partikel baru, para fisikawan menembakkan satu partikel ke partikel lainnya ataupun ke atom sampai terbentuk partikel jenis baru. Dengan menabrakkan dua partikel atau atom akan terbentuk satu partikel gres yang mempunyai sifat berbeda dari partikel asalnya.
Para fisikawan sudah meyakini sampai 99% bahwa Higgs Boson ini telah ditemukan, ini merupakan pernyataan dari para fisikawan teoritis, dimana secara teori ini sudah sanggup dipastikan penemuannya, tetapi untuk melaksanakan eksperimen ini memerlukan biaya yang sangat besar. Awalnya Amerika ingin membangun alat ini, tetapi proyeknya dibatalkan sebab dananya ditarik kembali oleh pemerintah. Kemudian saintis bergabung dengan European Organization for Nuclear Research (CERN) untuk membangun alat ini di Switzerland.
Large Hedron Collider |
Super Hedron Collider (Large Hedron Collider LHC) yang merupakan alat eksperiment untuk menemukan partikel yang mengawali semesta, Higgs Boson atau yang lebih ‘wah’ God Particle. LHC ini mempunyai ukuran yang sangat besar dibangun berbentuk bundar dengan keliling 17 mil, atau 27 km.
Apakah insan akan benar-benar bisa mengetahui awal mula alam semesta? Atau mungkinkah insan akan bisa berpindah ke alam semesta lainnya dengan pengetahuan yang diperoleh dari Higgs Boson? Mari kita tunggu hasil riset dari para hebat di dunia ini.
Sumber https://mystupidtheory.com