Random post

Wednesday, September 5, 2018

√ Politisi Perlu Disuntik Lie Virus

Lagi-lagi seluruh media di Indonesia menjadi sangat “panas” oleh isu pilkada, kali ini ialah untuk ibu kota Negara, Jakarta. Telah berkali-kali kita mendapati pergantian kepengurusan negara ini, tetapi sampai kini pemerintahan yang ada belum bisa menciptakan bangsa Indonesia “merdeka” secara total.


Di momen pemilihan, politisi lalu menjadi sosok yang sangat baik dari banyak sekali sisi dan banyak sekali media,  tetapi yang terpilih lalu mengabaikan janji-janji yang telah diucapkannya, ya penghianatan terhadap bangsa sendiri. Siklus semacam ini berulang kembali, sekian puluh tahun lamanya. Oleh sebab itu saya mengajukan inspirasi absurd ini!





lagi seluruh media di Indonesia menjadi sangat  √ Politisi Perlu Disuntik Lie Virus



Diskusi Politik


Aku tidak pernah tertarik dengan diskusi-diskusi politik. Karena di kepalaku, politik ialah bahasan paling non exact. Maksudku gini, informasi politik kita dapatkan dari isu media, sedangkan isu media mendapat sponsor dari politisi atau celakanya lagi di Indonesia malah isu media itu dimiliki oleh politisi.


Sekarang bagaimana mengkonfirmasi bahwasannya isu tersebut valid dan bukan HOAX? Kecuali orang-orang yang benar-benar berkecimpung di dunia politik, rakyat awam nggak akan mengerti kebenarannya, sebab media juga makan uang dari politisi.


Tapi suatu hari ada yang mencoba memulai diskusi “bagaimana supaya politisi di Indonesia berubah dan berlaku jujur”. Nahh.. Pertanyaan itu saya jawab dengan sebuah proposal “Kita harus suntik politisi dengan lie virus!



Lie Virus


Kalian niscaya belum pernah mendengar adanya lie virus, kan? Jelas aja. Ini ialah imajinasiku sendiri ketika saya sedang tertarik dengan topik virus lalu diajak diskusi politik Indonesia. Kaprikornus konsep utama dari Lie Virus ialah sebuah virus yang sanggup aktif ketika seseorang politisi berbohong.


Begini idenya, kita menyebarkan sebuah virus yang akan terus dormant, lalu ketika ada kebohongan pada diri pemilik, virus ini akan aktif. Kaprikornus politisi yang terpilih akan disuntik dengan virus ini untuk memastikan bahwa beliau akan melaksanakan hal-hal yang ia janjikan.



Apakah Mungkin?


Virus mempunyai keunikan sifat yang sampai ketika ini masih menjadi perdebatan apakah virus ialah makhluk hidup ataupun benda mati. Salah satu sifat uniknya ini ialah virus sanggup berada dalam kondisi dormant/tidur. Ketika dalam keadaan miskin sumberdaya (makanan), virus akan memasuki fasa dormant. Kondisi dormant ini menimbulkan virus tidak melaksanakan acara apapun, sehingga tidak memerlukan makanan.


Namun ketika sumberdaya disekitarnya sudah ada, virus akan aktif dan bekerja kembali. Ada banyak sekali tipe virus dan mereka aktif dari fasa dormant dengan bermacam-macam inisiator (pemicu).


Saat ini brain scientist telah menyebarkan yang namanya lie detector, sebuah alat untuk mendeteksi kebohongan seseorang. Alat ini memanfaatkan gelombang otak dan rangsangan syaraf untuk mendeteksi apakah seseorang berbohong ataukah tidak.

Baca Juga: Fakta Ilmiah Tentang Otak


Jadi model virus yang harus dikembangkan ialah virus yang bisa merespon gelombang otak ataupun rangsangan syaraf. Virus ini harus masuk ke sumsum tulang belakang dan menunggu gelombang kebohongan otak terjadi. Dan ketika terjadi, maka virus ini berubah dari fasa dormant ke fasa aktifnya.


Secara ilmiah ini sangat-sangat sulit dilakukan, tampaknya belum ada metode untuk menciptakan virus menjadi aktif atas rangsangan lain selain tersedianya sumberdaya makanan. Kaprikornus secara garang dengan teknologi ketika ini, kita belum bisa menciptakan virus dengan spesifikasi yang sangat khusus menyerupai ini. Tapi dimasa depan, siapa yang tahu?



Apa Efek Virus ini?


Untuk duduk perkara pengaruh mungkin bisa bervariasi, maksudku ada banyak sekali penyakit yang sanggup diciptakan oleh virus. Kalau kita cukup baik, maka pengaruh yang paling ringan ialah sakit influenza dan mungkin yang paling sadis ialah virus penyebab zombie. Kaprikornus ketika politisi berbohong beliau akan terkena influenza. Sepertinya sepele, hanya influenza, tetapi kalau satu tahun? dua tahun? atau seumur hidup, apa kau bisa menahannya? XD



Yap! Tentu saja postingan ini bukan post politik menyerupai yang kalian harapkan.. 😛 


Thanks for reading Myst




Sumber https://mystupidtheory.com