Pernahkah kalian bertanya-tanya dari mana asalnya unsur buatan di dalam sistem periodik unsur? Unsur buatan ini berasal dari reaksi nuklir yang dilakukan oleh para peneliti sehingga menghasilkan unsur baru. Simak pembahasan kami perihal jenis dan pengertian reaksi nuklir di bawah ini:
Pengertian Reaksi Nuklir
Reaksi nuklir yaitu proses perubahan kestabilan inti atom menjadi bentuk gres yang lebih stabil. Reaksi Nuklir merupakan salah satu materi paling penting dalam kajian ilmu kimia alasannya ketika ini penggunaanya sangat luas. Dari pembangkit listrik energi nuklir, bibit pertanian, analisa senyawa dan terapi kesehatan, ketika ini memakai konsep radiasi dan reaksi nuklir. Oleh alasannya itu memahami pengertian reaksi nuklir di atas yaitu hal yang penting di masa depan.
Baca Juga: Pengertian Unsur Radioaktif
Jenis-Jenis Reaksi Nuklir
Percaya atau tidak, reaksi nuklir gotong royong terjadi di dalam kehidupan sehari-hari kita. Walaupun ketika ini di Indonesia belum mempunyai pembangkit listrik tenaga nuklir, tetapi reaksi nuklir telah terjadi di sekeliling kita.
Untuk lebih memahami fenomena ini, selain mengetahui pengertian energi nuklir maka kita juga perlu tahu klasfikasi energi nuklir. Di alam ini terdapat dua jenis reaksi nuklir, yaitu:
Reaksi Peluruhan Radioaktif
Reaksi Nuklir tipe ini ialah hampir setiap harinya kita temui, terutama di permukaan tanah. Reaksi ini terjadi pada isotop unsur radioaktif. Silahkan baca mengenai pengertian isotop di sini.
Isotop ini mempunyai kelebihan proton ataupun neutron. Sehingga untuk mencapai kestabilannya harus mengeluarkan emisi dalam bentuk partikel(energi).
Berikut ini beberapa bagan reaksi peluruhan radioaktif:
Baca Juga: Contoh Limbah Radioaktif dan Klasifikasi
Reaksi Transmutasi Inti
Reaksi Nuklir tipe ini biasanya terjadi secara disengaja oleh ilmuwan di dalam laboraturium. Reaksi transmutasi ini pertama kali dilakukan oleh saintis asal Selandia Baru, Ernest Rutherford, pada tahun 1919.
Ia berasumsi jikalau isotop radioaktif sanggup mengeluarkan emisi partikel, maka niscaya akan sanggup mendapatkan emisi partikel dan membentuk inti yang lebih besar, atau dalam kata lain unsur yang ditembak dengan partikel lain sanggup membentuk unsur baru.
Dari eksperimen yang dilakukan, ia berhasil menciptakan reaksi nuklir dengan menembakkan radiasi alfa dari Radium ke atom Nitrogen sehingga menghasilkan Oksigen dan proton.
Skema sederhana dari reaksi ini ialah ibarat gambar:
Dengan menembakkan partikel berenergi tinggi pada suatu unsur sanggup diperoleh unsur gres dengan emisi partikel berenergi rendah.
Pada tahun 2016 kemudian saintis setuju untuk memasukkan unsur gres berjulukan Nihonium ke dalam sistem periodik unsur dengan nomor 113. Unsur tersebut dibentuk dengan Reaksi Transmutasi inti.
Selain Nihonium, semua jenis unsur buatan insan diperoleh dengan cara reaksi transmutasi inti.
Demikianlah klarifikasi mengenai pengertian reaksi nuklir dan jenis-jenisnya. Semoga artikel ini menunjukkan warta dan klarifikasi yang bermanfaat.
Ref:
- Libretext, “Nuclear Reactions”, chem.libretext.org. Jun 11, 2017. Feb 23, 2018.
Sumber https://mystupidtheory.com