Cerek kernyut (Pluvialis fulva) merupakan jenis burung pantai yang berasal dari keluarga Charadriidae, lalu juga berasal dari genus Pluvialis.
Burung pantai ini juga termasuk jenis burung yang merupakan burung pemakan invertebrata.
Kemudian untuk jenis burung pantai ini juga mempunyai habitat ibarat di gosong lumpur, gosong pasir.
Selain itu burung ini juga mempunyai habitat di tempat sekitar tambak, lapangan, lapangan golf yang berada bersahabat dengan pantai.
Bahkan juga ada di lapangan terbang yang berada bersahabat dengan pantai, tersebar hingga hingga pada ketinggian 1.000 m dpl.
Burung cerek kernyut ini termasuk jenis burung migran yang kadangkala juga akan mendatangi Indonesia untuk dijadikan sebagai persinggahan pada waktu tempat asalnya disana sedang mengalami trend dingin.
Burung ini ternyata juga bisa menempuh jarak ribuan kilometer dalam usahanya mencapai tempat singgah untuk sementara saja.
Jenis burung ini pada umumnya juga sudah biasa bermigrasi dalam kelompok besar dan juga bisa terbang dengan waktu yang sangat usang tanpa istirahat
Jadi kemampuan burung ini mungkin tidak dimiliki oleh jenis burung yang lainnya.
Ciri Khas Burung Cerek Kernyut

Burung cerek kernyut yakni jenis burung pantai yang berukuran sedang. Ciri khas burung cerek kernyut yaitu bisa dilihat dari panjang tubuhnya yang panjangnya lebih dari 25 cm dengan warna badan cokelat keemasan.
Dengan demikian mereka juga diberi nama Pacifik Golden Plover. Pada pecahan tubuhnya terlihat bercoret kehitaman dan putih.
Selanjutnya pada pecahan paruh dan pada pecahan kakinya berwarna gelap.
Pada waktu trend kawin sudah tiba, maka ciri khas burung cerek kernyut pada pecahan bulu-bulu di wajah, leher, dan perut akan berubah warna menjadi hitam.
Hal itu bisa terjadi baik pada burung cerek kernyut jantan maupun cerek kernyut yang betina.
Perilaku Burung Cerek Kernyut
Burung pantai yang berjulukan cerek kernyut ini biasanya akan berkembangbiak di belahan bumi utara yaitu mencakup tempat Kanada, Greenland.
Selain itu burung ini juga bisa dijumpai di tempat artik lainnya. Di Indonesia, jenis burung pantai ini merupakan pengunjung yang bisa ditemukan di hampir semua wilayah yang ada di Indonesia.
Burung-burung ini juga sangat menyukai dengan tempat pantai dengan banyak pasir sebagai tempat istirahat dan juga tempat untuk mencari makan.
Terkadang untuk jenis burung ini juga nampak mencari makan di area persawahan dan juga berada di tempat-tempat lapang yang tidak jauh dari wilayah pantai.
Burung ini juga tidak termasuk jenis burung yang dilindungi. Sebab untuk jumlah burung yang bertubuh sedang ini masih sangat banyak di alam dan masih sering dijumpai.
Burung ini juga tidak dijadikan objek jual beli burung, alasannya yakni jenis burung tidak mempunyai bunyi yang indah ibarat jenis burung kicauan yang lainnya.
Ketika penyakit flu burung ketika itu sedang merebak di banyak sekali belahan dunia, burung-burung migran diantaranya ibarat burung cerek kernyut kemungkinan bisa dijadikan sebagai salah satu penyebab virus flu burung ini bisa menyebar dari satu negara ke negara yang lainnya.
Daerah Persebaran Burung Cerek Kernyut

Untuk burung cerek kernyut ini mempunyai wilayah persebaran di Artik Rusia dan juga di Alaska.
Dan ketika trend hambar tiba, burung pantai ini akan bersama sama bermigrasi ke pesisir Amerika utara dan selatan, Eropa barat, Afrika, Asia Selatan, Indonesia dan juga di Australia.
Ciri khas burung cerek kernyut paling gampang diketahui yaitu mempunyai warna kecoklatan. Meski tidak dilindungi, sebaiknya kita tetap bisa menjaga kelestariannya.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com