Dunia burung khususnya lovebird memang tak pernah sepi dan selalu menarik untuk menjadi materi perbincangan dari masa ke masa. Jenis burung lovebird yang mengalami mutasi warna lovebird ibarat jenis lovebird muka salem, lovebird personata dan fischeri.
Di indonesia sendiri ekspresi dominan para peternak lovebird berlomba-lomba membuat varian mutasi warna lovebird yang gres namun dari mutasi warna yang gres juga akan semakin meningkatkan mutasi warna dari burung lovebird lainnya.
Contoh Mutasi Warna Lovebird
Contoh mutasi warna burung lovebird yakni lovebird pale fallow yang digabungkan dengan varian opaline fischeri. Selain itu ada juga adonan lovebird parblue dengan opaline fischeri, opaline fischeri dan euwing dan masih banyak lagi yang lainnya.
Dengan adanya perkembangan mutasi warna yang terdapat pada burung lovebird ini, tentu saja akan membuat harga lovebird cenderung stabil dan malah sanggup meningkat pesat untuk warna dengan jenis varian baru.
Tapi kali ini yang akan kami bahas bukanlah cara membuat varian gres atau mutasi warna burung lovebird yang baru. Tetapi mutasi warna apa yang sebetulnya dilarang dikombinasikan.
Hal ini alasannya yakni dengan mutasi warna yang sebetulnya dilarang dilakukan sanggup menghasilkan fenotipe warna yang membingungkan. Sehingga kita akan resah dan tidak terperinci ibarat apa arah mutasi yang terkandung di dalam burung lovebird tersebut.
Daftar Mutasi Warna Lovebird Yang Tidak Boleh Dikombinasikan
Dibawah ini kami sampaikan beberapa mutasi warna yang sebetulnya dilarang digabungkan. Meskipun demikian, hal ini yakni hak anda untuk menyilangkan mutasi warna burung lovebird yang satu dengan yang lainnya.
Tetapi bila anda tidak mau resah wacana hasil dari mutasi warna tersebut, maka sebaiknya dihindari. Contoh mutasi warna lovebird klep atau lovebird kacamata yang dilarang digabung dan harus bangun sendiri.
Adapun banyak sekali macam burung lovebird yang dilarang dikombinasikan warnanya adalah: DEC, Faded, Pale, Misty, Recessive pied, Dominant edged, dun fallow, lovebird lutino, dilute, pale fallow, dan pastel.
Tidak diperbolehkannya mengkombinasikan kan warna yakni alasannya yakni pigmen yang ada pada burung lovebird sama ia itu melanin. Kombinasi dari mutasi warna sanggup menghasilkan spesimen yang membingungkan dalam penampakan warnanya.
Mutasi Warna Lovebird Yang Membingungkan
Ketika anda menggabungkan dilute dan euwing maka pattern dari lovebird euwing sangat susah dilihat. Bila tidak ada di bawah terik matahari, penampakannya tidak terperinci bila contohnya ia blue biasa tanpa adanya dark factor.
Selanjutnya bila anda gabungkan mutasi lovebird blorok atau pied dengan mutasi lovebird lutino, maka anakan yang nantinya dihasilkan bila ia lutino pied tidak akan sanggup dibedakan dengan lovebird lutino biasa. Ini tentu akan membingungkan para peternak dan juga pembeli burung.
Saat anda ingin menyilangkan burung lovebird yang cantik tentu harus dilakukan dengan indukan yang dinilai cantik juga. Jika ingin kualitas warna yang cantik dari burung lovebird, sebaiknya anda menentukan kualitas warna indukan yang bagus.
Diantara warna lovebird yang harganya tidak mengecewakan tinggi dan mempunyai kualitas cantik contohnya lovebird albino, lovebird biola dan lovebird batman.
Memang untuk sanggup menelurkan lovebird yang bermutasi itu sebuah hal yang tidak mudah. Karena induk harus mengambil gen mutasi dan sistem mendapat induknya juga sama ibarat itu.
Jadi mutasi warna lovebird sanggup tepat dengan pemilihan indukan yang bagus. Namun anda juga harus tahu lovebird apa saja yang dilarang dikombinasikan ibarat yang sudah dijelaskan tadi.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com