Cara Menggunakan Mikrometer Sekrup – Hallo sahabat disiniaja.net yang berbahagia, dalam kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai alat ukur besaran panjang yaitu mikrometer sekrup, dari pengertian dan fungsi, jenis, bagian-bagian dan cara membaca atau memakai mikrometer sekrup.
Mudah-mudahan sanggup memperlihatkan sedikit pengetahuan bagi sobat yang sedang mencari gosip ihwal mikrometer sekrup ini. Oke kalau begitu eksklusif saja kita bahas. Mungkin sebagian sudah tahu mengenai alat ukur ini tetapi lupa bagaimana cara menggunakannya. Tenang aja akan dibahas secara lengkap dibawah ini.
Daftar Isi
Pengertian Mikrometer Sekrup
Mikrometer sekrup merupakan sebuah alat ukur yang mengukur benda yang mempunyai satuan ukur yang dengan ketelitian hingga 0.01 mm. Dalam penggunaannya, alat ukur ini banyak dipakai untuk sebagai alat ukur besaran panjang, ketebalan benda serta diameter luar dalam sebuah benda.
Mikrometer juga mempunyai fungsi yang sama dengan alat ukur sejenisnya yaitu jangka sorong. Jika kita bandingkan keduanya, mikrometer sekrup lebih dengan mempunyai ketelitian 0.01 mm dibandingkan jangka sorong yang hanya mempunyai ketelitian 0.1 mm
Jenis-Jenis Alat Ukur Mikrometer
Secara umum, mikrometer mempunyai tiga jenis fungsi pengukuran yang berbeda, mirip mikrometer luar, mikrometer dalam dan mikrometer kedalaman;
- Mikrometer Luar, Mikrometer luar dipakai untuk mengukur benda mirip kawat, batang-batang, lapisan-lapisan, dan blok-blok.
- Mikrometer dalam, Mikrometer dalam dipakai untuk mengukur sebuah garis tengah dari lubang sebuah benda.
- Mikrometer kedalaman, Mikrometer kedalaman dipakai untuk mengukur kedalaman dan ketinggian dari sebuah benda.
Fungsi Mikrometer Sekrup
Fungsi Mikrometer yaitu sebagai alat untuk mengukur besaran panjang, tebal, diamater dan kedalaman sebuah benda yang mempunyai ukuran cukup kecil mirip lempeng besi atau baja, diameter kabel dan kawat, lebar sebuah benda yang mempunyai tingkat presisi tinggi.
Dalam penggunaannya mikrometer mempunyai fungsi utama yaitu mengukur besaran panjang suatu benda dengan presisi.
Bagian-Bagian dari Micrometer Sekrup dan Fungsinya
Secara standar bagian-bagian mikrometer sekrup terdiri atas beberapa bagian-bagian sebagai berikut :
1. Frame atau Bingkai
Frame ini mempunyai bentuk yang mirip huruf C, frame dibentuk dari materi logam tahan panas dan di buat dengan desain agak tebal serta berpengaruh yang bertujuan untuk meminimalisir terjadinya peregangan yang sanggup mengganggu proses pengukuran. Dalam Frame juga di lapisi dengan lapisan plastik guna meminimalisir terjadinya transfer panas dari tangan insan terhadap baja ketika proses pengukuran.
2. Anvil atau poros tetap
Anvil mempunyai fungsi sebagai penahan ketika sebuah benda yang akan diukur dan ditempatkan diantara anvil dengan spindle.
3. Spindle atau poros gerak
Spindle atau poros gerak yaitu sebuah silinder yang sanggup mampu digerakan menuju anvil untuk menahan benda yang akan di ukur dengan spindle face.
4. Pengunci atau lock
Saat benda yang diukur telah benar-benar pas di anvil dan spindle, maka supaya spindle atau poros tidak bergerak kemudian dikunci dengan bab lock tadi.
5. Sleeve
Tempat terletaknya skala utama / contoh angka dalam memilih ukuran ( satuan milimeter ).
6. Thimble
Tempat skala nonius atau skala putar berada.
7. Ratchet Knob
Digunakan untuk memutar Spindle atau poros gerak ketika ujung dari Spindle (spindle face) telah akrab dengan benda yang akan di ukur, kemudian untuk mengencangkan Spindle atau poros gerak hingga terdengar bunyi bunyi. Untuk memastikan benda yang akan diukur telah melekat tepat dengan ujung spindle (spindle face) maka Ratchet diputar sebanyak 2 hingga 3 putaran.
Setelah kita mengetahui pengertian, jenis dan bagian-bagian dari mikrometer sekrup. Bahasan selajutnya yaitu membahas bagaimana cara membaca hasil pengukuran dan cara memakai alat mikrometer sekrup.
Cara Membaca Hasil Pengukuran Mikrometer Sekrup
Sebelum itu kita harus ketahui dulu bagaimana skala pembacaan mikrometer sekrup.
Skala pada mikrometer dibagi menjadi dua jenis:
1. Skala Utama,
Sekala utama terdiri dari skala : 1, 2, 3, 4, 5 mm, hingga seterusnya yang berada pada bab atas. Dan untuk nilai tengah : 1,5; 2,5; 3,5; 4,5; 5,5 mm, hingga seterusnya yang berada dibagian bawah.
2. Skala nonius atau skala Putar
Terdiri atas skala 1 hingga dengan skala 50. Setiap skala putar atau skala nonius berputar mundur 1kali putaran, jadi skala utama bertambah 0,5 mm. Sehingga dari budi tersebut sanggup diperoleh 1 skala putar = 1/100 mm = 0,01 mm
Cara Membaca Mikrometer Sekrup
1. Posisikan mikrometer sekrup searah dengan pandangan kita. Sehingga kita sanggup melihat dengan terang skala hasil pengukuran.
2. Kemudian bacalah skala utama pada mikrometer sekrup tersebut. Pada bab atas garis yang pertanda angka lingkaran dalam mm misalnya 1 milimeter, 2 milimeter dan seterusnya. Sedangan pada garis skala bab bawah pertanda bilangan 0,5 milimeter.
Perhatikan dengan baik gambar diatas. Dari gambar diatas, garis skala atas pertanda angka 5 mm dan garis skala bab bawah pertanda 0,5 mm, kemudian Jumlahkan kedua hasil diatas maka skala utama pada mikrometer diatas pertanda angka 5,5 mm.
3. Kemudian bacalah skala nonius atau skala putarnya yaitu garis yang berada tepat segaris dengan garis pembagi pada skala utama. Perlu diingat, jikalau setiap satu garis di skala nonius pertanda 0,01 milimeter. Pada gambar di atas, skala nonius pertanda angka 30 dikalikan dengan 0,01 mm sehingga skala noniusnya pertanda 0,30 mm.
4. Jumlahkan hasil pengukuran tersebut dari skala utama dengan hasil pengukuran dari skala nonius. Sehingga dari gambar diatas sanggup diperoleh hasil pengukuran 5,5 mm + 0,3 mm = 5,8 mm.
Cara Menggunakan Mikrometer Sekrup
Agar mendapat hasil pengukuran yang tepat dan maksimal, hendaknya kau perhatikan beberapa hal dalam memakai micrometer sekrup. Berikut yaitu beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika memakai ataupun membaca alat ini.
1. Untuk memulai melaksanakan pengukuran, salah satu hal yang perlu diperhatikan yaitu cara memegang mikrometer sekrup serta memegang alat yang akan di ukur supaya hasil pengukurannya tepat dan benar.
Perhatikan langkah-langkah berikut:
peganglah mikrometer sekrup dengan ajun Anda. Usahakan biar tidak menutupi skala pada posisi pengukuran biar hasil pengukuran sanggup terlihat dengan jelas.
Kemudian tahan bingkai (frame) mikrometer sekrup dengan telapak tangan dan jari kelingking tangan kanan.
Gunakan jari tengah untuk menahan bingkai pada bab bawah selubung pengukur (thimble), untuk telunjuk dan Ibu jari dipakai untuk memutar selubung pengukur dan juga gigi geser (ratchet).
Jika ajun kita untuk memegang mikrometer sekrupnya, maka tangan kiri kita gunakan untuk memegang benda yang akan diukur. Seperti contoh pada gambar berikut.
1. Setelah kita mengetahui dengan benar bagaimana cara memegang mikrometer sekrup tersebut, hal selanjutnya yang harus perhatikan yaitu dalam penggunaannya. Ketika melaksanakan putaran pada selubung (sekala putar), perhatikan lah pada bab pengukur kunci (lock), pastikan dulu pengukuran kunci dalam keadaan terbuka.
Kemudian ketika telunjuk dan Ibu jari ajun memutar selubung pengukur caranya yaitu dengan cara memutar gigi geser (ratchet). Pada ketika melaksanakan pemutaran, lakukan secara perlahan dan harus dilarang putarannya pada ketika terdengar bunyi “klik”. Hal tersebut perlu dan harus diperhatikan supaya mikrometer sekrup tidak terjadi kerusakan.
Begitulah pembahasan lengkap mengenai cara memakai mikrometer sekrup yang mudah-mudahan sanggup dipahami dan sanggup menambah pengetahuan. Semoga bermafaat.
Terimakasi Telah Berkunjung 😀
Sumber aciknadzirah.blogspot.com