Pengertian Teks Eksplanasi, Tujuan, Struktur, Ciri, Kaidah, Contoh – Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan ihwal teks eksplanasi. Yang mencakup pengertian teks eksplanasi, tujuan teks eksplanasi, struktur teks eksplanasi, ciri-ciri teks eksplanasi, kaidah kebahasaan teks eksplanasi, dan pola teks ekspanasi dengan pembahasan lengkap dan gampang dipahami. Agar lebih detailnya silakan simak ulasan dibawah ini dengan secama.
Daftar Isi
Pengertian Teks Eksplanasi, Tujuan, Struktur, Ciri, Kaidah, Contoh
Mari kita bahas teks ekspanasi mulai dari pengertiannya terlebih dahulu dengan secama.
Pengertian Teks Eksplanasi
Teks eksplanasi ialah teks yang isinya mengenai proses “bagaimana” dan “mengapa” ihwal sebuah topik yang berkaintan dengan kejadian alam, sosial, ilmu pengetahuan, budaya yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
Tujuan Teks Eksplanasi
Teks ekspalani mempunyai tujuan untuk menyuguhkan isu yang rinci terhadap para pembaca supaya sanggup memahami mengenai suatu fenomena yang tengah terjadi.
Struktur Teks Ekspalanasi
Teks eksplanasi tersusun atas pernyataan umum, urutan alasannya ialah tanggapan serta interpretasi. Yang masing-masing penyusun tersebut dijelasnkan dengan lengkap berikut ini.
- Pernyataan Umum
Pernyataan ini isinya mengenai sebuah topik yang akan dibahas proses keberadaannya dan proses terjadinya atau proses terbentuknya. - Urutan Sebab Akibat
Pada pecahan ini isinya mengeani rincian klarifikasi proses terjadinya sebuah kejadian yang disajikan dengan urut atau sedikit demi sedikit mulai yang paling pertama hingga yang paling akhir. - Interpretasi
Pada pecahan ini isinya mengenai kesimpulan atau pernyataan mengenai topik yang sudah dijelaskan.
Ciri-Ciri Teks Eksplanasi
Ciri-ciri dari teks eksplanasi yakni:
- Berstruktur tersusun atas pernyataan umum, mempunyai alasannya ialah tanggapan dan interpretasi
- Informasi yang dicantumkan berdasarkan fakta atau kenyataan
- Fakta ini berisian isu yang sifatnya ilmiah
Kaidah Kebahasaan Teks Eksplanasi
Kaidah kebahasaan atau ciri-ciri bahasa yang digunakan didalam teks eksplanasi umumnya ialah berikut ini:
- Berisikan isu yang berdasarkan fakta
- Menjelaskan isu yang sifatnya ilmiah
- Sifatnya informatif dan tidak mencoba mempengaruhi pembaca untuk mempercayainya
- Memakai sequence markers, menyerupai pertama, berikutnya, terakir atau pertama, kedua, ketiga dan lain-lainnya.
- Fokus kepada hal umum, bukan partisipan manusia, menyerupai tanah longsor, gempa bumi, banjir, hujan
- Lebih sering mengguakan kata kerja material dan relasional (kata kerja aktif)
- Memakaai kata hubung (konjungsi) waktu dan kausal, menyerupai jika, bila, sehingga, sebelum, pertama dan kemudian
- Memakai kalimat pasif
- Teks eksplanasi dibentuk untuk menciptakan justifikasi bahwa sesuatu yang dipaparkan itu memang benar adanya.
Contoh Teks Eksplanasi Dengan Strukturnya
Berikut ini ada beberapa pola teks eksplanasi yang sanggup kita pelajari dengan cermat, silahkan disimak.
Contoh Teks Eksplanasi Tsunami
Pernyataan Umum
Tsunami mempunyai asal dari bahasa Jepang dan tersusun dari dua suku kata yakni “tsu” (pelabuhan) dan “nami” (gelombang). Para ilmuwan seringkali mengartikan dengan sebutan tidak wave (gelombang pasang) atau seismic sea waves (gelombang maritim tanggapan gempa)
Tsunami ialah gelombang maritim yang tiba dengan tiba-tiba yang berkecepatan tinggi yang mengarah pada daerah pantai, dikarenakan kegiatan gunung berapi atua gempa dibawah laut.
Urutan Sebab-Akibat
Ketika gempa terjadi dan permukaan dasar maritim naik di sepanjang patahan maka pada ketika itulah tsunami terbentuk. Patahan itu menciptakan keseimbangan air maritim menjadi terganggu. Patahan yang besar akan menciptakan gelombangnya juga besar.
Pada ketika sehabis gempa terjadi, air maritim akan mengalami surut. Dan akan kembali ke daratan dalam bentuk gelombang besar (tsunami).
Tsunami juga terjadi disebabkan letusan gunung berapi di dasar maritim yang mengakibatkan tingginya pergerakan air maritim atau perairan didekatnya.
Gelombang pada terjadinya tsunami kecepatannya lebih besar daripada gelombang biasa. Bahkan hingga 700km/jam dan hampir sama dengan kecepatan pesawat.
Seringkali tinggi gelombang tsunami 50-100 meter dan tersebar keseluruh arah. Kedalaman dan bentuk pantai menjadi imbas tingginya tsunami. Oleh alasannya ialah itu gempa bumi di dasar maritim sangat mengakibatkan mungkin sanggup terjadinya tsunami.
Interpretasi
Bahwa sebenarnya, tsunami merupakan salah satu kejadian alam yang sangat berbahaya untuk insan lantaran sanggup menciptakan kerusakan besar hingga sanggup merenggut ribuan jiwa sekaligus jikalau terjadi secara mendadak.
Oleh lantaran itu kita harus waspada setiap ketika dan menyiapkan diri untuk menghadapi musibah tsunami. Walau tidak semua gempa dan letusan gunung berapi didasar maritim mengakibatkan tsunami.
Contoh Teks Eksplanasi Gunung Meletus
Pernyataan Umum
Gunung meletus ialah fenomena alam yang terjadi lantaran terdapatnya endapan magma di perut bumi dan disemburkan oleh gas yang mempunyai kekuatan tinggi. Letusan gunung berapa ialah salah satu musibah yang sangat dahsyat.
Meskipun begitu, gunung berapi terbentuk dari letusan yang sangat dahsyat. Beberapa gunung berapi di Indonesia yaitu Gunung Krakatau, Gunung Merapi, Gunung Toba, Gunung Kerinci, Gunung Tambora, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Urutan Sebab-Akibat
Hampir seluruh acara gunung berapi berkaitan dengan zona kegempaan yang aktif lantaran berafiliasi pribadi dengan batas lempeng bumi. Fenomena gunung meletus dimulai dengan acara pada batas lempeng bumi yang terus mengalami perubahan tekanan dan suhu yang signifikan.
Menjadikan sanggup melelehkan material batuan yang berada pada sekitar gunung, yang sering disebut dengan magma atua cairan pijar. Magma akan mengintruksi material yang ada disekelilignya dengan rekahan-rekahan yang bersahabat dari permukaan bumi.
Magma terbentuk dari suhu yang sangat panas di dalam perut bumi. Pada kedalaman yang relatif, suhu yang sangat tinggi sanggup melelehkan semua material yang ada didalam perut bumi.
Ketika material-material ini meleleh, maka akan dihasilkan gas yang pada saatnya nanti tercampur dengan magma tersebut. Magma akan dikeluarkan dari gunung yang meletus dan terbentuknya di kedalaman kurang lebih 60 hingga 160 km dibawah permukaan bumi.
Selanjutnya magma yang didalamnya ada gas, berada dibawah tekanan batu-batuan padat yang ada disekitar kawah Tekanan ini menciptakan magma meletus dan bergerak ke arah luar mengarah permukaan bumi.
Gas dan magma ini bersamaan meledak dan membentuk lubang yang sering disebut dengan lubang utama. Sebagian besar magma dan material vulkanik lain kemudian menyembur melewati lubang utama ini. Sesudah semburan terhenti, kawah yang menyerupai mangkuk ini seringkali terbentuk di pecahan puncak gunung berapi. Sementara itu lubang utama berada pada dasar kawah itu.
Dampak oleh letusan gunung berapi pada lingkungan sanggup dalam bentuk dampak positif dan dampak negatif. Dampak negatif dari letusan gunung berapi yaitu berupa ancaman pribadi yang sanggup dirasakan oleh insan dan makhluk hidup yang lain. Seperti awan panas, gas beracun, debu vulkanik, dan jatuhan piroklasik yang keluar dari gunung berapi tersebut. Sedang ancaman yang tidak pribadi sehabis erupsi berakhir yaitu terjadi hujan lahar, rusaknya lahan pertanian dan perkebunan, dan juga ancaman aneka macam penyakit menyerupai penyakit jalan masuk pernapasan.
Dan dampak positif yang sanggup dirasakan ialah lahan yang subur, material yang keluar dari perut bumi sanggup dijadikan sebagai mata pencaharian masyarakat, energi panas bumi, sebagai wisata alam, dan sumber daya air.
Interpretasi
Oleh alasannya ialah itu, hingga ketika ini gunung berapi masih menjadi problem tersendiri yang mengerikan bagi masyarakat. Karena kedahsyatan letusan gunung berapi sanggup membelah pulau dan menjaid danau.
Contoh Teks Eksplanasi Pelangi
Pernyataan Umum
Pelangi atau rainbow, bianglala yaitu fenomena alam yang terjadi tanggapan pembiasan cahaya matahari dari butir-butir air. Pelangi mempunyai aneka macam jenis warna yang sama sejajar dan terlihat di langit, pelangi juga merupakan tanda-tanda optik.
Pada umumnya pelangi bentuknya menyerupai busur, dan setiap ujungnya menuju arah titik yang berbeda. Pelangi terlihat sebagai busur cahaya, dengan ujungnya menujur arah di horizon di suatu ketika ketika hujan ringan. Serigkali sanggup juga terlihat di sekitar jeram yang deras.
Urutan Sebab-Akibat
Pelangi muncul lantaran cahaya membias dan menyipang menjauhi partikel. Pada ketika matahari terbenam mengakibatkan langit menjadi merah lantaran sinar matahari melewati atmosfer yang lebih tebal daripada keadaan matahari pada siang hari.
Pelangi juga tidak sanggup diliaht dimalam hari ataupun ketika mendung, ini menjadi menerangkan terperinci jikalau pelangi merupakan kejadian alam disebabkan pembiasan cahaya.
Mulanya cahaya matahari melewati tetes hujan, kemudian dibelokkan menuju tengah tetes hujan sehingga yang terjadi cahaya putih bermetamorfosis warna spektrum.
Interpretasi
Pelangi sanggup kita lihat ketika hujan dan matahari bersinar dari sisi berlawanan dengan arah kita menghadap. Sehingga posisi kita harus berada antara matahari dan tetesan air dengan matahari dibelakang kita.
Sebagai pengamat, matahari dan sentra busur pelangi harus berada pada satu garis lurus. Sehingga kita sanggup menikmati warna-warni indah pelangi yang tersusun atas warna merah, jingga, kuning, hijau biru, nila dan ungu.
Contoh Teks Eksplanasi Banjir
Pernyataan Umum
Banjir merupakan problem yang kompleks di Indonesia, utamanya pada kota besar menyerupai Jakarta. Masalah banjir ini harus ditemukan penyelesaiannya biar efeknya tidak merusak dan merugian masyarakat. Tetapi kita tidak sanggup memperlihatkan tanggung jawab ini pada pemerintah, lantaran masyarakt berperan besar membantu menuntaskan problem banjir ini.
Urutan Sebab-Akibat
Banjir yang terjadi di Jakarta disebabkan lokasi geografis Jakarta lebih rendah daripada daerah lain. Dan juga, penduduknya yang padat di Jakarta juga sangat tinggi. Hal ini menciptakan lahan kosong bermetamorfosis lahan perumahan, menjadi tidak adanya tempat yang sanggup menyerap air.
Selain itu, warga yang tidak membuang sampah pada tempatnya lantaran lebih sering membuangnya ke sungai menciptakan pedoman air sungai menjadi terhalang. Hal ini ialah penyebab utama banjir di Jakarta di ekspresi dominan penghujan datang.
Untuk mengurangi dan mengatasi banjir harus berkolaborasi dari pemerintah dan masyarakt pada umummny. Diperlukan kesepakatan dan kerjasama dari aneka macam pihak untuk menghindarkan Jakarta dan kota lainnya di Indonesia dari adanya banjir.
Tindakan yang sanggup dilakukan antara lain yaitu menciptakan lubang serapan air, membut ruang terbuka hijau lebih banyak, mengubah tingkah laris masyarakat supaya tidak membuang sampah di sungai.
Interpretasi
Ikut sertanya semua elemen masyarakat harus dilaksanakan dengan koordinasi yang baik supaya sanggup berjalan efektif. Penanggulangan banjir dengan cara bertahap, dari mulai pencegahan, selama banjir, dan pemulihan setelah banjir.
Contoh Teks Eksplanasi Kemiskinan
Pernyataan Umum
Kemiskinan merupakan rendahnya penghasilan masyarakat sehingga tidak sanggup memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari (makan, tempat tinggal, pendidikan, dan lain sebagainya). Yang umumnya masyarakat miskin seringkali tinggalnya di gubuk, kolong jembatan dan bantaran kali.
Seringkali masyarakat miskin membangun rumahnya sendiri diatas tanah milik Negara. Kemiskinan ada di semua negara berkembang yang mempunyai problem ini.
Urutan Sebab-Akibat
Kemiskinan sanggup terjadi kareba beberapa faktor, salah satunya yaitu keterbatasan kelengkapan pendidikan dan pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Bangkrut, musibah, perbudakan, struktur sosial juga meruapakan faktor lain alasannya ialah kemiskinan.
Struktur sosial dan sikap menjadi faktor utama kemiskinan. Perilaku yang konsumtif, gengsi, pengeluaran yang tidak berimbang dengan pemasukan dan lain sebagainya. Faktor struktur sosisal terarah pada problem turun temurun (utamanya problem pendidikan orang miskin). Perilaku gengsi, mengakibatkan masyrakat lebih mengikuti harapan dibanding kebutuhan.
Yang sejujurnya banyak perjuangan yang sanggup dilakukan oleh masyarakat dan pemerintah untuk menuntaskan kemiskinan. Seperti dengan meningkatkan upah minimum kerja, menambah lapangan pekerjaan, pendidikan gratis dan tempat tinggal dengan harga yang relatif murah.
Hal ini juga harus menerima santunan dari masyarakat dengan tidak menghamburkan uang, tidak gengsi, menambung dan membantu orang disekitarnya. Sehingga kerjasama masyarakat dan pemerintah sanggup berjalan efektif dalam menuntaskan kemiskinan
Interpretasi
Harusnya di Indonesia tidak ada lagi kemiskinan. Jika kita sanggup dan mau mendapatkan dan bersyukur pada yang kita miliki. Sifat-sifat jelek menyerupai diatas harus dihilangkan dan kerjasama pemerintah dan masyarakat sangatlah penting untuk sanggup menghilangkan kemiskinan di Indonesia.
Demikianlah telah dijelaskan ihwal Pengertian Teks Eksplanasi, Tujuan, Struktur, Ciri, Kaidah, Contoh, semoga sanggup menambah wawasan dan pengetahuan kalian. Terimakasih telah berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya.
Sumber http://www.seputarpengetahuan.co.id