Random post

Saturday, July 22, 2017

√ Isyarat Error Printer Canon

Printer merupakan sebuah alat yang dipakai untuk mencetak sebuah dokumen. Printer ini merupakan alat yang sudah usang di pakai dalam dunia percetakan. Perkembangan printer sangatlah pesat dikala ini. Terlihat dari munculnya banyak sekali jenis printer terbaru dikala ini. Untuk persaingan pasarpun sangat sengit, untuk kini Canon lebih memimpin pasar printer.


Printer sangat sensitif terhadap apapun. Menggunakan printer harus sangat hati-hati, apabila seenaknya saja memakai printer maka akan banyak kerusakan yang terjadi. Printer sensitif terhadap apapun benda yang masuk kedalamnya, ibarat debu, tanah, rambut, dll. Pertama-tama saya akan memperlihatkan informasi perihal Kode Error Printer Canon dan solusinya :

Printer merupakan sebuah alat yang dipakai untuk mencetak sebuah dokumen √ Kode Error Printer Canon

1. Kode awal E
Biasanya terjadi alasannya yaitu error pada katrid.

2. Kode awal P
Biasanya terjadi alasannya yaitu error pada komponen printer.

Dari beberapa kejadian yang pernah ditemukan pada printer dengan merek Canon dengan Panel LCD, berikut ini merupakan sedikit catatan dari error yang pernah ditemui:

Error Kode E
  • E 04, E 05, E 14, E15 
Indikasi error terjadi alasannya yaitu adanya katrid yang tidak terbaca (terpasang) dengan baik. Coba cabut katrid, bersihkan elemen pada belahan belakang katrid dengan tissue lembab dan pasang kembali dengan baik. E 05 atau E 15 biasanya alasannya yaitu katrid Black, sedangkan E 04 atau E 14 biasanya alasannya yaitu katrid Color.

Apabila error masih terjadi, hal ini berarti salah satu atau bahkan kedua katrid ada yang sudah tidak berfungsi lagi. Gantilah katrid yang rusak dengan yang masih baik untuk test fungsi printer. Bila Error hilang, berarti katrid harus diganti.

Apabila katrid sudah diganti dan error masih terjadi, maka kemungkinan lain yaitu terjadinya kerusakan pada rumah katrid atau kabel data pembaca katrid.
  • E 13, E16 
Error ini memperlihatkan bahwa salah satu dari katrid sudah habis masa pemakaiannya. Jika kita perhatikan, pada Status Printer di komputer akan memperlihatkan bahwa katrid sudah menjadi kosong (Ink Has Run Out). Coba tekan dan tahan tombol RESUME/STOP pada printer beberapa detik (biasanya 3-5 detik) sampai lampu alarm berhenti berkedip. Lakukan sampai dua kali bila diperlukan. Apabila sehabis beberapa kali dicoba namun printer masih memperlihatkan error yang sama, kemungkinannya yaitu board printer tidak berfungsi dengan baik.

Error Kode P
  • P 02
Carriage Error
Pada printer modifikasi dengan system infus, error ini seringkali terjadi. Pastikan bahwa carriage sanggup bergerak dengan leluasa. Hal yang perlu dipastikan pada error ini adalah:
  1. Tidak ada benda kecil yang masuk ke dalam printer.
  2. Untuk printer dengan system infus, selang pemasok tinta tidak menghalangi lajunya carriage.
  3. Periksa belahan encoder pada belahan dalam, pastikan pita dalam keadaan bersih, bila terkena cipratan tinta, buka printer dan bersihkan dengan baik.
  • P 03 
Line feed Error
Penyebab utama dari error ini yaitu alasannya yaitu kotornya Disc Encoder pada printer. Terletak di belahan dalam printer sebelah kiri. Pastikan Disc dalam keadaan bersih. Jika disc dalam keadaan bersih, kemungkinan lain yaitu sensor pembaca disc yang bermasalah/rusak.
  • P 05 
ASF Error
Beberapa penyebab dari error ini yaitu sensor pendeteksi kertas, roller penarik kertas, dinamo motor dan board printer. Periksa setiap baigian ini satu per satu. Seringkali kerusakan dengan error ini terjadi hanya alasannya yaitu ASF yang patah atau terdapat belahan yang tidak berfungsi dengan baik.
  • P 06 
Internal Temp Error
Kerusakan ini terjadi alasannya yaitu kerja printer yang berlebihan atau alasannya yaitu printer board printer mengalami kerusakan. Terkadang problem sanggup teratasi hanya dengan membersihkan belahan dalam printer termasuk board printer. Bila hal ini tidak sanggup mengatasi error, maka board sudah harus diganti.
  • P 07
Ink Absorber Full
Error terjadi alasannya yaitu batas maksimum penggunaan printer sudah tercapai. Untuk mengatasi error ini hanya diharapkan software untuk mereset batas penghitungan penggunaan printer. Pada prinsipnya printer menghendaki semoga busa penampung tinta pembuangan pada belahan dalam diganti dengan busa penampung yang baru. Pada printer yang sudah memakai sistem pembuangan tinta, hal ini tidak perlu dikhawatirkan.
  • P 08 
Print Head Temp Rise
Hal ini terjadi alasannya yaitu head pada katrid menjadi terlalu panas sehabis printer mencetak secara berlebihan. Biasanya katrid yang terkena imbas yaitu katrid warna. Gantilah katrid dengan yang baru.
  • P 09 
EEPROM error
Kerusakan terjadi alasannya yaitu memori pada board mengalami kerusakan. Gantilah board dengan yang baru.
  • P 10 
Board, Carriage, Both Cartridge
Jenis kerusakan ini biasanya akhir dari pencetakan terus-menerus sementara salah satu katrid ada yg sudah rusak (biasana katrid warna sudah habis atau tidak mengeluarkan tinta), sehingga menimbulkan kerusakan pada board atau carriage. Hal termudah dalam penelurusan kerusakan untuk error yaitu mengganti katrid terlebih dahulu, gres kemudian pada penggantian carriage atau board.
  • P 15 
VBUS over currant
Kelebihan arus pada USB printer ini sanggup menimbulkan kerusakan pada board. Cobalah mengganti kaber USB terlebih dahulu, bila masih bermasalah gantilah board printer.
  • P 20 
Other Error
Error ini tidak dikenali oleh Printer Status sehingga printer tidak berfungsi. Untuk mengatasinya yaitu dengan mengganti board.
  • P 22
Scanner Error
Kerusakan pada scanner printer biasanya terjadi alasannya yaitu printer pernah terjatuh atau alasannya yaitu tertimpa benda yang agak berat. Cobalah perbaiki scanner, bila scanner sudah dinggap baik, ganti board printer.

Sumber http://www.gudangilmukomputer.com